Dia juga tidak masalah dengan makanan yang ada di Makassar, semua sudah cocok di lidahnya dan keluarga kecilnya.
"Suporter sangat mencintai saya, mereka antusias saat dirinya tampil,"puji Pluim.
Bukan hanya itu, menurutnya suporter PSM Makassar sudah sangat dewasa.
Mereka tidak pernah mencaci maki pemain saat tampil kurang bagus, berbeda dengan klub lain.
"Salah satu yang membuat saya betah adalah suporter PSM, mereka militan dan selalu hadir dimana pun kami bertanding,"puji Willy.
Walau pun pernah berada di titik terendah, dimana musim lalu nyaris degradasi, namun dirinya bertekad membawa klub kebanggaan Sulsel itu ke posisi teratas musim ini.
"Tujuh tahun yang sangat luar biasa bersama PSM Makassar. Satu tahun pernah berada di musim yang buruk dan musim tanpa penonton, namun saya tetap gembira berada disini,"tuturnya.
Dia berharap bisa mengakhiri karirnya di PSM Makassar dan akan kembali suatu saat sebagai pelatih PSM Makassar.
Baca Juga: Diduga Aniaya Pengendara, Polisi di Mateng Terancam Sanksi! Propam Polda Sulbar Lakukan Penyelidikan