JURNALPALOPO.COM - Marko Simic masih mempunyai daya tarik tersendiri bagi klub-klub Liga 1.
Meski sudah berumur 35 tahun, beberapa klub Liga 1 menginginkan service Marko Simic.
Salah satu tim yang berpotensi membawa pulang Marko Simic ke Liga 1 ialah Barito Putera.
Baca Juga: 3 Remaja Teduga Pelaku Curanmor di Kota Palu Berhasil Ditangkap Polisi, Sudah Beraksi di 30 TKP
Jika Marko Simic mendarat kembali ke Liga 1, Barito Putera bisa jadi klub yang membantu Marko Simic membalas dendam ke Persija Jakarta.
Dilansir dari Instagram transfertbolaindo, Barito Putera dikabarkan sedang mencari striker asing.
Manajemen Barito Putera menginginkan striker asing yang berpengalaman dan tajam.
Baca Juga: Cek Fakta: Postingan Viral Wanita Jadi Korban Begal Area Vital, Polres Palopo: HOAX
Wajar saja permintaan manajemen Barito Putera seperti itu, sebab mereka ingin membangun tim yang berkompetisi di Liga 1 musim depan.
Dari kriteria yang diinginkan manajemen Barito Putera, nama yang muncul ialah Marko Simic.
Ya, dia sudah berpengalaman di Liga 1 bersama Persija Jakarta.
Baca Juga: 2 Jalur PSM Makassar Menuju Gelar Juara Liga 1 2022/23, Penentuan Ada Ditanggal 31 Maret 2023
Marko Simic bahkan pernah menjadi top skorer Liga 1.
Sementara itu, Marko Simic saat ini tidak memiliki klub setelah habis kontrak dengan Radnicki 1923.
Marko Simic punya keuntungan tersendiri bila menerima tawaran Barito Putera.
Baca Juga: DPD Partai Golkar Usulkan Nama Muhammad Idris Jadi Pj Gubernur Sulbar, Gantikan Akmal Malik
Dengan bermain dengan Barito Putera, Marko Simic bisa kembali bertemu dengan Persija Jakarta sebagai lawan.
Dengan begitu, Marko Simic bisa menuntaskan dendamnya dengan mantan klubnya tersebut.
Seperti diketahui, Marko Simic saat ini berseteru dengan Persija Jakarta lantaran gajinya tak dibayarkan.
FIFA sudah memenangkan tuntutan Marko Simic ke Persija. Persija harus membayarkan gaji Simic sebesar Rp 7 miliar.
Hanya saja, nilai yang harus dibayarkan Persija tak sesuai dengan keinginan Simic.
Marko Simic meminta Persija Jakarta membayar Rp 20 miliar atas gajinya yang tak dibayarkan.
Baca Juga: Plt Menpora Sebut Piala Dunia U 20 Bukan Skala Prioritas: Indonesia Tidak Kiamat Jika Batal
Marko Simic lalu banding atas keputusan FIFA itu. Di lain sisi, Persija juga banding atas putusan FIFA.
Macan Kemayoran menilai uang Rp 7 Miliar yang harus mereka bayarkan ke Marko Simic tidaklah sesuai. ***