Penambang Kripto Wajib Hati-hati Jika Menggunakan Kartu Grafis Nvidia, Ada Software yang Bisa Menginfeksi PC

- 25 Februari 2022, 20:36 WIB
ilustrasi mining rig, hati-hati menggunakan kartu grafis Nvidia, ada software berbahaya yang bisa menginfeksi PC
ilustrasi mining rig, hati-hati menggunakan kartu grafis Nvidia, ada software berbahaya yang bisa menginfeksi PC /pixabay/Лечение Наркомании

JURNAL PALOPO - Sebuah perangkat lunak yang disebut Nvidia RTX LHR v2 Unlocker baru saja dirilis di situs GitHub.

Perangkat lunak ini memungkinkan pengguna untuk membuka kemampuan penuh penambangan Ethereum pada kartu grafis Nvidia RTX.

Meski dari segi nama perangkat lunak itu menarik, tetapi itu sama sekali tidak berfungsi.

Baca Juga: David da Silva Selamatkan Persib Bandung, Persela Gagal Petik Tiga Poin Penting

Bahkan menurut situs Tom's Hardware, alat itu sebenarnya adalah sebuah malware.

Meskipun sejauh ini tidak jelas untuk apa itu dirancang, tetapi yang pasti malware ini berisi muatan setidaknya 18 trojan dan virus berbeda.

Malware ini dapat melakukan segalanya mulai dari menginfeksi seluruh jaringan hingga membahayakan dompet desktop pengguna.

Situs analisis malware JoeSandbox telah mengkonfirmasi bahwa perangkat lunak tersebut berbahaya.

Baca Juga: 40 Nama Pemain akan Mengikuti TC Timnas Indonesia di Korea Selatan, 5 Diantara Dari PSM Makassar, Siapa Saja?

Menurut Verge, Nvidia telah membatasi penambangan cryptocurrency pada kartunya sejak pertengahan 2021.

Mereka menciptakan permintaan yang tajam untuk kedua kartu grafis lama yang tidak memiliki batas ini, serta alat yang dapat mengatasi masalah tersebut. 

Laporan tersebut juga menambahkan bahwa beberapa outlet termasuk Tom's Hardware sendiri dan PC Gamer telah melaporkan software 'menjanjikan' yang berpotensi membuka kapasitas penambangan penuh pada kartu LHR (lite hash rate) Nvidia.

Banyak gamer PC merasa sulit untuk mendapatkan kartu grafis seri 30 Nvidia karena krisis pasokan silikon yang melanda sebagian besar perusahaan teknologi sepanjang tahun lalu.

Baca Juga: Sepuluh Menit Babak Kedua, Persela Hukum Persib Bandung, Radiansyah Bobol Teja Paku Alam

Masalah ini semakin diperparah oleh calo dan penambang kripto yang mulai membeli kartu segera setelah mereka memasuki pasar.

Para calo ini biasanya berbalik dan menjual perangkat dengan harga yang jauh lebih tinggi dari harga eceran.

Bagi penambang, menggunakan kartu untuk menambang adalah wajib sehinggan mereka terpaksa membelinya atau mencari di pasar gelap.

Nvidia menambah batasan penambangan pada kartunya untuk membuatnya tidak menarik bagi penambang, dalam upaya untuk membebaskan pasokan bagi para gamer yang ingin membeli kartu grafis.

Baca Juga: Babak Pertama Usai, Persib Bandung Kesulitan Bobol Persela yang Huni Zona Degradasi

Tahun ini, jaringan Ethereum seharusnya beralih ke model bukti kepemilikan yang akan membuat rig penambangan intensif GPU menjadi usang. Tapi itu belum terjadi sejauh ini.***

Editor: Gunawan Bahruddin

Sumber: Indian Express


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x