Ini Penjelasan Ustad Khalid Basalamah, Tentang Fenomena Orang Meninggal Dunia

- 8 Agustus 2021, 11:54 WIB
Penjelasan Khalid Basalamah tentang fenomena kematian
Penjelasan Khalid Basalamah tentang fenomena kematian /YouTube @ilmu Mekkah Dan Madinah/

JURNAL PALOPO- Di tahun 2021 ini, Anda mungkin merasakan banyaknya orang-orang yang meninggal. Lalu apa alasan di balik fenomena tersebut?

Rezeki, jodoh, dan kematian memang sudah menjadi rahasia Allah SWT. Namun meski begitu orang-orang tentu merasakan bahwa di tahun 2021 tingkat kematian justru mengalami peningkatan.

Bahkan hanya berselang sehari terkadang orang-orang yang bertetangga akan meninggal. Berikut ini adalah penjelasan Ustad Khalid Basalamah, tentang fenomena orang meninggal. 

Baca Juga: Gerakan 4 Anggota Tubuh Ini Bikin Shalat Batal, Simak Penjelasan Buya Yahya

Selain karena umur yang telah capai batas, ada percaya bahwa pemicu tingginya angkat kematian adalah akibat virus corona. 

Melalui YouTube AC Jurnalistik Muslim menjelaskan bahwa fenomena banyaknya orang meninggal di tahun ini telah dijelaskan dalam hadits riwayat Thabrani yaitu:

"diantara dekatnya hari kiamat, hilal akan terlihat nyata sehingga dikatakan ini tanggal dua. Mesjid-mesjid dijadikan jalan-jalan dan munculnya (banyaknya) kematian (HR.Thabrani).

Namun terlepas dari hal tersebut, dalam Channel Youtube ilmu Mekkah dan Madina Ustad Khalid Basalamah, memberikan nasehat bagi yang berduka agar selalu mengingat bahwa Anda bukanlah pemilik dari orang yang meninggal tersebut.

Baca Juga: Kumpul Rambut Rontok saat Haid, Apakah Mitos? Ini Penjelasan Buya Yahya

Anda hanya dititipkan lewat rahim oleh Allah SWT, sehingga jika pemiliknya ingin mengambil maka belajarlah untuk mengikhlaskan.

Selanjutnya menyadari bahwa orang yang meninggal bulan akhir segalanya, melainkan berpindah ke alam yang berbeda dan suatu saat Anda juga akan mengalami hal tersebut, hanya tinggal menunggu waktu.

Ketika ditinggal oleh orang-orang terkasih untuk selamanya, maka cukup bersabar dan menyadari bahwa Allah telah merindukan apa yang menjadi miliknya, serta menyakini jika suatu saat nanti Anda akan merasakan hal yang sama.***

Editor: Naswandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah