Mau Hasil Mentimun Meningkat? Begini Tips dan Proses Merawatnya

- 18 Juli 2021, 18:28 WIB
Mentimun
Mentimun /Pexels/maathias zoomer

JURNAL PALOPO - Mentimun merupakan tumbuhan setengah merambat yang lemah, dan termasuk dalam golongan tanaman semusim. 

Banyak masyarakat yang masih bingung tentang jenis mentimun, sebagian ini termasuk dalam kelompok buah-buahan, namun tidak sedikit ini kelompok sayur-sayuran.

Namun pada kenyataannya, mentimun termasuk dalam kelompok buah-buahan karena dalam proses pertumbuhanya mentimun mempunyai bunga dan biji yang terbungkus dalam buah.

Baca Juga: Akibat PPKM Darurat, Shalat Idul Adha Ditiadakan? Ini Waktu yang Tepat untuk Menyembelih Hewan Kurban

Sebagai sayuran, mentimun biasanya digunakan dalam campuran salad Indonesia (gado-gado), acar, urap, lalap-lalapan, hiasan nasi (nasi goreng), sedangkan dalam kapasitasnya sebagai buah, mentimun banyak dikonsumsi dalam bentuk jus. 

Lalu bagaimanakah tips meningkatkan hasil mentimun dan pemberian makannya, berikut penjelasannya, seperti yang dikutip dari laman Agronomist.

Berbicara tentang tips meningkatkan hasil mentimun, Anda tidak dapat mengabaikan aturan penyiraman. 

Mentimun yang menyukai kelembaban menghasilkan buah yang melimpah hanya dengan adanya air yang cukup di tanah. 

Baca Juga: Kuis: Temukan Objek Berbeda pada Gambar Anjing, Pacu Mata Anda Lebih Dalam

Penyiraman di cuaca panas sebaiknya dilakukan pada pagi di setiap hari. Tanah harus dibasahi hingga kedalaman setidaknya 15 sentimeter. 

Poin penting untuk penanaman mentimun, penyiraman di bawah lebih 18 derajat celcius tidak baik karena sistem akar akan rusak dan mengurangi penyerapan nutrisi. 

- Resep terbaik untuk memberi makan mentimun, diantaranya.

1. Kotoran burung

Baca Juga: Kuis: Cari Tahu Letak Burung Merak Berbeda dalam Gambar, Pacu Mata Dalam 5 Detik

Solusi ayam, merpati, kalkun, kotoran bebek adalah sumber berharga dari semua nutrisi yang diperlukan (nitrogen, kalium, fosfor, magnesium, besi, yodium, seng, boron, dan lain-lain).

Untuk memasak, Anda perlu mengisi setengah dari wadah apa pun dengan pupuk kandang, isi dengan air, aduk, tutup, biarkan selama 36 jam. 

Larutan harus diencerkan dengan perbandingan satu liter per ember air. Habiskan satu liter di bawah tanah jangan biarkan pupuk masuk ke daun.

2. Kotoran hewan ternak

Baca Juga: Riezka Rahmatiana Pengusaha Asal Bandung, yang Sukses Berkat Kuliner Pisang Ijo, Ini Kisah Lengkapnya

Kuda, sapi, domba, dan lain-lain. Cairan induk dibuat mirip dengan komposisi sebelumnya, hanya konsentrasi pengenceran lebih lanjut yang berubah. Dalam ember berisi air bersih tambahkan dua liter larutan induk.

3. Abu

Digunakan dalam bentuk kering (di bawah setiap semak menyebarkan lapisan tipis abu yang diayak) atau sebagai infus berair (0,1 kilogram abu per ember air).

4. Pupuk mineral

Solusi ini digunakan untuk menyiram tanaman mentimun selama periode berbunga.

Satu sendok teh urea atau amonium nitrat, kalium sulfat dan superfosfat ditambahkan di seember air. 

Komposisi lain yang berharga untuk pupuk adalah larutan natrium humat (satu sendok makan per ember air standar). 

Selama berbuah untuk menyiram mentimun, disarankan untuk memupuk dengan larutan Nitroammophoska (satu sendok makan per ember).

5. Susu

Pemupukan susu sistematis merangsang pertumbuhan semak. Untuk menyiapkan solusinya, susu diencerkan dengan air hangat dengan perbandingan satu banding dua. 

Penyiraman di bawah akar dilakukan sejak munculnya daun pertama setiap dua minggu.

6. Ragi

Sebungkus ragi yakni 100 gram dilarutkan dalam seember air dan larutan dibiarkan berfermentasi selama 24 jam. Penyiraman hanya dilakukan di bawah akar. 

Ragi secara signifikan mempercepat pertumbuhan, meningkatkan jumlah bunga dan ovarium. 

Karena konsentrasi tinggi vitamin B dan elemen pelacak, komposisi ini berguna untuk semak mentimun di semua tahap musim tanam.***

Editor: Gunawan Bahruddin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah