Mitos atau Fakta: Deretan Kandungan pada Mie Instan yang Berbahaya

- 4 Juni 2021, 10:40 WIB
Mitos atau Fakta: Deretan Kandungan pada Mie Instan yang Berbahaya
Mitos atau Fakta: Deretan Kandungan pada Mie Instan yang Berbahaya /Viarami / Pixabay/Jurnal Palopo

 

JURNAL PALOPO- Mie instan adalah makanan cepat saji yang banyak dikonsumsi oleh berbagai kalangan masyarakat. 

Rasanya yang nikmat karena disajikan saat panas, ditambah harga yang murah menjadikan mie instan sebagai makanan favorit. 

Meskipun sering dikonsumsi, namun masih banyak saja mitos-mitos tentang mie instan yang diyakini sebagai fakta, dan populer dengan kata mitos atau fakta. 

Baca Juga: Mitos atau Fakta: Makan Kuning Telur Timbulkan Jerawat dan Penyakit Berbahaya, Benarkah?

Dikutip Jurnal Palopo dari kanal YouTube SB30 Health, dr. Sungadi Santoso atau akrab disapa dr. Sung, membagikan beberapa informasi yang keliru atau mitos mengenai mie instan. 

Adapun beberapa mitos tentang mie instan tersebut adalah sebagai berikut. 

Mie instan terbuat dari lilin sehingga mudah terbakar 

dr. Sung menyebut bahwa anggapan tersebut adalah mitos belaka. Mie instan terbuat dari tepung yang diberi minyak lalu diproses dengan _deep frying_ atau digoreng.

Bahan-bahan tersebut membuat kadar air dalam mie instan sangat rendah bahkan kering. Inilah yang menyebabkan mie instan mudah terbakar, sama halnya dengan kerupuk. 

Baca Juga: Mitos atau Fakta: Mencabut Satu Uban Malah Bikin Bertambah Banyak? Ini Penjelasannya

Mie instan kenyal karena terbuat dari karet 

dr. Sung menjelaskan jika tesktur kenyal pada mie ayam tidak sebabkan karena mie tersebut mengandung karet melainkan karena bahan dasarnya adalah tepung. 

Hal itu sama saja dengan bakso yang bertekstur kenyal karena bahan dasarnya sama seperti mie, yakni tepung.

dr. Sung menjelaskan lebih lanjut jika sebelum diedarkan, mie instan telah melewati proses perizinan. Jika memang mengandung karet, BPOM tidak akan mengizinkan mie tersebut diedarkan.  

Mie instan mengandung pengawet berbahaya

Mie instan memang mengandung pengawet, yakni natrium benzoat. Namun, kadar pengawet tersebut masih dalam batas wajar karena bisa dinetralisir oleh tubuh. 

Baca Juga: Mitos atau Fakta: Sering Minum Air Es Bikin Badan Jadi Gemuk?

Namun, jika Anda mengkonsumsi mie instan dalam jumlah banyak dan terus-menerus, pengawet tersebut akan menumpuk dan membahayakan tubuh. 

Mie instan mengandung pewarna berbahaya 

Banyak orang yang menganggap jika mie instan mengandung pewarna berbahaya karena berwarna kuning, padahal bahan dasarnya adalah tepung berwarna putih. 

Sama seperti pengawet, zat pewarna ini masih dalam batasan normal dan bisa dinetralisir oleh tubuh. Namun jika berlebihan, pewarna tersebut tidak bisa dinetralisir lagi oleh tubuh sehingga berbahaya. 

Baca Juga: Mitos atau Fakta: Pelihara Kucing Menyebabkan Wanita Sulit Hamil?

Itulah empat mitos tentang mie instan yang selalu diyakini sebagai fakta. Jangan khawatir, anda tetap bisa mengkonsumsi mie instan namun jangan berlebihan karena hal itu dapet berbahaya bagi kesehatan.***

Editor: Naswandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah