Bacaan Kalender Liturgi Katolik Senin, 5 Juni 2023 : Peringatan Wajib St. Bonifasius

4 Juni 2023, 05:30 WIB
Ilustrasi kalender Liturgi Katolik Senin, 5 Juni 2023 : peringatab Wajib St. Bonifasius /sachbearbeitung/Pixabay

JURNALPALOPO.COM - Artikel ini berisi kalender Liturgi Katolik edisi Senin 5 Juni 2023, peringatan Wajib St. Bonifasius.

Bacalah kalender Liturgi Katolik edisi, Senin 5 Juni 2023 ini sebagai peringatan wajib St. Bonifasius.

Pada kalender Liturgi Katolik, Senin 5 Juni 2023, peringatan wajib St. Bonifasius bacaan dimulai dari Tb. 1:1a,2a,3; 2:1b-8.

Baca Juga: Profil Ahmad AI Khuwailid, Pemain Indonesia Main di Kasta Tertinggi Liga Qatar yang Baru Ditemui Indra Sjafri

Selanjutnya, bacaan kalender Liturgi Katolik, Senin 5 Juni 2023 pada peringatan wajib St. Bonifasius ialah Mzm. 112:1-2,3-4,5-6.

Selanjutnya, bacaan kalender Liturgi Katolik ialah Mrk. 12:1-12; BcO Yak. 2:14-26.

Berikut bacaan kalender Liturgi Katolik, Senin 5 Juni 2023 pada peringatan wajib St. Bonifasius :

Baca Juga: Jelang Piala AFF U23, Indra Sjafri Temui Pemain Indonesia yang Berkarir di Liga Qatar, Bujuk Bela Timnas ?

Mzm 112:1Haleluya! Berbahagialah orang yang takut akan TUHAN, yang sangat suka kepada segala perintah-Nya.

Mzm 112:2Anak cucunya akan perkasa di bumi; angkatan orang benar akan diberkati.

Mzm 112:3Harta dan kekayaan ada dalam rumahnya, kebajikannya tetap untuk selamanya.

Mzm 112:4Di dalam gelap terbit terang bagi orang benar; pengasih dan penyayang orang yang adil.

Mzm 112:5Mujur orang yang menaruh belas kasihan dan yang memberi pinjaman, yang melakukan urusannya dengan sewajarnya.

Mzm 112:6Sebab ia takkan goyah untuk selama-lamanya; orang benar itu akan diingat selama-lamanya.

Baca Juga: PSM Full Tim Hadapi Bali United di Babak Play OFF LCA, Suporternya Malah Dilarang Hadir

Selanjutnya

Mrk 12:1Lalu Yesus mulai berbicara kepada mereka dalam perumpamaan: "Adalah seorang membuka kebun anggur dan menanam pagar sekelilingnya. Ia menggali lobang tempat memeras anggur dan mendirikan menara jaga. Kemudian ia menyewakan kebun itu kepada penggarap-penggarap lalu berangkat ke negeri lain.

Mrk 12:2Dan ketika sudah tiba musimnya, ia menyuruh seorang hamba kepada penggarap-penggarap itu untuk menerima sebagian dari hasil kebun itu dari mereka.

Mrk 12:3Tetapi mereka menangkap hamba itu dan memukulnya, lalu menyuruhnya pergi dengan tangan hampa.

Mrk 12:4Kemudian ia menyuruh pula seorang hamba lain kepada mereka. Orang ini mereka pukul sampai luka kepalanya dan sangat mereka permalukan.

Mrk 12:5Lalu ia menyuruh seorang hamba lain lagi, dan orang ini mereka bunuh. Dan banyak lagi yang lain, ada yang mereka pukul dan ada yang mereka bunuh.

Mrk 12:6Sekarang tinggal hanya satu orang anaknya yang kekasih. Akhirnya ia menyuruh dia kepada mereka, katanya: Anakku akan mereka segani.

Mrk 12:7Tetapi penggarap-penggarap itu berkata seorang kepada yang lain: Ia adalah ahli waris, mari kita bunuh dia, maka warisan ini menjadi milik kita.

Mrk 12:8Mereka menangkapnya dan membunuhnya, lalu melemparkannya ke luar kebun anggur itu.

Mrk 12:9Sekarang apa yang akan dilakukan oleh tuan kebun anggur itu? Ia akan datang dan membinasakan penggarap-penggarap itu, lalu mempercayakan kebun anggur itu kepada orang-orang lain.

Mrk 12:10Tidak pernahkah kamu membaca nas ini: Batu yang dibuang oleh tukang-tukang bangunan telah menjadi batu penjuru:

Mrk 12:11hal itu terjadi dari pihak Tuhan, suatu perbuatan ajaib di mata kita."

Mrk 12:12Lalu mereka berusaha untuk menangkap Yesus, karena mereka tahu, bahwa merekalah yang dimaksudkan-Nya dengan perumpamaan itu. Tetapi mereka takut kepada orang banyak, jadi mereka pergi dan membiarkan Dia.

Baca Juga: Minggu 4 Juni 2023 : Hari Raya Tritunggal Mahakudus, Pakai Baju Warna Apa? Cek Disini Beserta Maknanya

Selanjutnya

Yak 2:14Apakah gunanya, saudara-saudaraku, jika seorang mengatakan, bahwa ia mempunyai iman, padahal ia tidak mempunyai perbuatan? Dapatkah iman itu menyelamatkan dia?

Yak 2:15Jika seorang saudara atau saudari tidak mempunyai pakaian dan kekurangan makanan sehari-hari,

Yak 2:16dan seorang dari antara kamu berkata: "Selamat jalan, kenakanlah kain panas dan makanlah sampai kenyang!", tetapi ia tidak memberikan kepadanya apa yang perlu bagi tubuhnya, apakah gunanya itu?

Yak 2:17Demikian juga halnya dengan iman: Jika iman itu tidak disertai perbuatan, maka iman itu pada hakekatnya adalah mati.

Yak 2:18Tetapi mungkin ada orang berkata: "Padamu ada iman dan padaku ada perbuatan", aku akan menjawab dia: "Tunjukkanlah kepadaku imanmu itu tanpa perbuatan, dan aku akan menunjukkan kepadamu imanku dari perbuatan-perbuatanku."

Yak 2:19Engkau percaya, bahwa hanya ada satu Allah saja? Itu baik! Tetapi setan-setanpun juga percaya akan hal itu dan mereka gemetar.

Yak 2:20Hai manusia yang bebal, maukah engkau mengakui sekarang, bahwa iman tanpa perbuatan adalah iman yang kosong?

Yak 2:21Bukankah Abraham, bapa kita, dibenarkan karena perbuatan-perbuatannya, ketika ia mempersembahkan Ishak, anaknya, di atas mezbah?

Yak 2:22Kamu lihat, bahwa iman bekerjasama dengan perbuatan-perbuatan dan oleh perbuatan-perbuatan itu iman menjadi sempurna.

Yak 2:23Dengan jalan demikian genaplah nas yang mengatakan: "Lalu percayalah Abraham kepada Allah, maka Allah memperhitungkan hal itu kepadanya sebagai kebenaran." Karena itu Abraham disebut: "Sahabat Allah."

Yak 2:24Jadi kamu lihat, bahwa manusia dibenarkan karena perbuatan-perbuatannya dan bukan hanya karena iman.

Yak 2:25Dan bukankah demikian juga Rahab, pelacur itu, dibenarkan karena perbuatan-perbuatannya, ketika ia menyembunyikan orang-orang yang disuruh itu di dalam rumahnya, lalu menolong mereka lolos melalui jalan yang lain?

Yak 2:26Sebab seperti tubuh tanpa roh adalah mati, demikian jugalah iman tanpa perbuatan-perbuatan adalah mati. ***

Editor: Eko Prasetyo

Sumber: Iman Katolik

Tags

Terkini

Terpopuler