Salah Memasukkan Bahan Bakar Solar ke Mobil Bensin? Ini yang Harus Dilakukan Segera

19 Juli 2022, 06:00 WIB
ilustrasi pengisian bahan bakar yang salah. /pixabay/Rudy dan Peter Skitterians

JURNAL PALOPO - Stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) biasanya menjual bahan bakar berupa bensin dan solar.

Bahan bakar ini disesuaikan dengan jenis mesin yang digunakan kendaraan. Jika mobil Anda menggunakan mesin bensin, maka jangan gunakan solar.

Baca Juga: Update Kondisi Terkini Pilar Persib Bandung: Ciro Alves Baru Bisa Lakukan Hal ini, 3 Andalan Masih Belum Pulih

Lantas, bagaimana jika sewaktu pengisian, itu terjadi secara tidak sengaja, mobil bensin diisn dengan bahan bakar solar?

Menurut situs Lifehacker (via Epoch Times), bensin dan solar keduanya diekstraksi dari minyak bumi, tetapi proses produksinya dan aditifnya berbeda, sehingga tidak dapat ditukar.

Bensin dan solar sebenarnya adalah bahan bakar yang sama sekali berbeda. Solar lebih padat daripada bensin, tetapi angka oktannya lebih rendah.

Selain itu metode pengapiannya juga berbeda. Bensin terlihat seperti air, sedangkan solar sedikit lebih kental.

Baca Juga: Si Mantan Soroti PSM Makassar Karena Hal Ini, Bahkan Sebut Juku Eja dalam Posisi Berbahaya

Meskipun ada perbedaan yang jelas antara bensin dan solar, tetapi kelalain dapat terjadi sewaktu pengisian BBM seperti mobil bensil yang diisi solar.

Jika ini terjadi, dan Anda baru sadar telah melakukan kesalahan tersebut, maka  jangan menyalakan mesin.

Jika mesin terlanjur menyala dan terdengar suara yang aneh dari mesin mobil, jangan mengemudi, jika tidak mobil akan rusak parah.

Ketika Anda menemukan telah menambahkan diesel ke mobil bensin, Anda harus melakukan ini:

Baca Juga: Jangan Ngaku Pecinta Tokyo Revengers Kalau Belum Tahu 3 Hal Unik Mikey, Nomor 2 Paling Berbahaya

1. Jangan memulai untuk mengemudi

Menambahkan BBM yang salah adalah masalah kecil, tetapi mengendarai mobil yang salah diminyaki adalah masalah besar, karena itu mempengaruhi seluruh lini mesin.

Anda harus meminta mobil derek untuk menderek mobil ke bengkel agar segera dilakukan pembersihan dan penggantian yang membutuhkan uang dan waktu.

2. Lihat berapa banyak solar yang Anda tambahkan

Baca Juga: Final Piala Presiden Arema FC vs Borneo FC Berbuntut Panjang, Agung Prasetyo Dicibir Usai Tendangan Kungfu

Anda dapat memperkirakan berapa banyak solar yang telah masuk ke tangki mobil Anda tambahkan (misalnya, seluruh tangki atau setengah dari tangki). Jumlah ini dapat digunakan sebagai referensi untuk teknisi bengkel.

3. Temukan teknisi di pabrik pemeliharaan untuk mendapatkan bantuan

Jika Anda segera sadar salah mengisi BBM dan tidak menyalakan mesin, teknisi bengkel hanya perlu mengeluarkan solar dari tangki dan membersihkannya.

Jika Anda telah mengendarai mobil di jalan dan mendengar suara mesin yang aneh, Anda harus mencari seseorang untuk menarik mobil ke bengkel.

Baca Juga: 4 Striker Eropa yang Pernah Bela Persija Jakarta, Ada yang Gugat Macan Kemayoran Karena Pesangon

Minta teknisi membersihkan tangki, saluran, dan injektor. Periksa apakah mobil tersebut rusak.

Skenario terburuk adalah bahwa silinder mesin rusak parah dengan membakar bahan bakar yang salah dan perlu diperbaiki dengan biaya besar.

Karena itu, ketika mengisi bahan bakar, baik diisikan oleh karyawan SPBU atau isi sendiri, perhatikan bahan bakar yang Anda masukkan ke tangki, jangan sampai salah.***

Editor: Gunawan Bahruddin

Tags

Terkini

Terpopuler