Network
JURNALPALOPO - Keluarnya Sulawesi Selatan dari zona merah tidak serta merta membuat kota Palopo ikut menjadi zona hijau.
Ini dikarenakan kasus Covid-19 yang terus bertambah setiap waktu.
Meskipun begitu, status zona merah Palopo sepertinya tidak diindahkan masyarakat. Seperti yang terjadi di salah satu toko pakaian di wilayah Binturu, Jl Jend. Sudirman, Kota Palopo.
Baca Juga: ShopeePay Perkuat Keamanan Akun Pengguna dengan Rekognisi Wajah dan Sidik Jari
Toko pakaian ini diserbu pengunjung karena memberikan harga murah yakni Rp35 ribu untuk semua item.
Karena harganya yang murah, masyarakat tidak lagi mempedulikan protokol kesehatan mencegah penyebaran Covid-19 di kota Palopo.
Toko pakaian ini mulai dibuka Sabtu sore hingga malam hari, 24 Oktober 2020.
Terpantau hingga malam hari, tampak ratusan pengunjung memadati toserba 35 ribu tersebut.
Baca Juga: Sedang Berlangsung Barcelona vs Real Madrid 1-1, Berikut Link Streaming
Pihak toko juga tampak ikut mengabaikan protokol kesehatan, dengan tidak disediakannya tempat cuci tangan di luar toko.
Selain mengabaikan protokol kesehatan, banyaknya kendaraan pengunjung yang parkir di bahu jalan juga membuat kemacetan di jalan Trans Sulawesi.
Salah satu pengunjung, Lina mengatakan, dirinya singgah di toserba Rp35 ribu yang baru saja dibuka itu mengaku tertarik dengan promo yang terpampang di luar toko.
“Baru saja dibuka, bajunya bagus-bagus dan murah-murah,” ujarnya.
Baca Juga: Beberapa Tanda Hubungan Anda Tidak akan Bertahan Lama
Ditanya seputar ketakukan Covid-19, Lina mengaku takut, tetapi harga baju lebih menggiurkannya.
“Takut sih sama Corona, tapi mau mi diapa, murah sekali bajunya,” ujarnya, sambil tertawa.
Sementara pihak Toserba, karyawan yang ditemui enggan menanggapi. Sementara, menurut karyawan yang ditemui, penanggungjawab toko itu belum ada di tempat hingga berita ini dibuat.
Sedangkan Kasat Intelkam Polres Palopo, AKP I Gusti Ngurah Adi Suarnita, yang dikonfirmasi soal izin keramaian di toko itu, enggan menanggapi.***
