Walikota Palopo Minta Perwal di Jalankan Hingga Tingkat RT/RW

- 3 Juli 2020, 15:33 WIB
Walikota Palopo, Judas Amir. /Hendra Humas
Walikota Palopo, Judas Amir. /Hendra Humas /

JURNALPALOPO.com - Hadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Walikota Palopo mengajak tetap pertahankan status zona hijau di Palopo.

Rapat koordinasi dihadiri bersama Camat, Lurah, Babinsa dan Bhabinkamtibmas serta Ketua RW se-Kota Palopo di Indoor Saokotae Palopo, Jumat, 3 Juli 2020.

Pada rakor disampaikan Walikota dalam arahannya sekarang ini ada hal yang mau di pelihara.

Baca Juga: Tegaskan Perwal, Walikota Palopo Berikan Denda Bagi yang Tidak Pakai Masker

Untuk itu diharapkan kerjasama antar RW, Babinsa dan Bhabinkamtibmas dalam memelihara kondisi di Kota Palopo.

"Kita mau memelihara, tetapi jika hanya satu yang memelihara tidak akan bisa dapatkan kebaikannya jika kita semua tidak turun tangan" ungkap Judas.

Lanjutnya sekarang ini apa yang sudah di perjuangkan selama 4 bulan di Palopo dirahmati Allah SWT dan hasilnya sudah ada dimana Palopo masuk ke dalam zona hijau di Sulawesi Selatan.

Untuk menjaga hal ini, Walikota menyampaikan peraturan walikota yang sudah di buat dan untuk sementara dari provinsi dan Kabupaten/Kota se-Indonesia hanya di palopo di bentuk seperti ini.

Baca Juga: Lahir Bertepatan Hari Bhayangkara, 52 Warga Palopo Peroleh SIM Gratis

Dalam Perwal terkait pedoman pelaksanaan tatanan kebiasaan baru pada kondisi pandemi Covid-19, ada 13 peraturan yang di buat, yang kemudian akan disebarluaskan. Seperti kegiatan ditempat kerja, disekolah sudah di atur sedemikian rupa.

"Tapi intinya juga adalah yang selama ini kita telah terapkan, seperti menggunakan masker, rajin cuci tangan, jaga jarak. Mematuhi pelaksanaan protokol kesehatan secara ketat dalam setiap aktifitas",jelasnya.

"Kita harus yakin didaerah kita tidak ada lagi yang terdampak virus Covid-19 ini, caranya adalah dengan memutus mata rantai dampak Covid-19"sambung Walikota.

Diharapkan pula Walikota, kepada semua RW fungsikan diri bekerja membantu RT bagaimana mengembangkan daerah wilayahnya masing-masing.

Baca Juga: Peringati HUT ke-18 Kota Palopo, Usung Tema 'Palopo New Spirit'

"RT/RW merupakan tulang punggung negara, Krn jika ada satu RT/RW yang sudah tidak aman, maka negara pun juga tidak aman. Dan secara berkesinambungan agar bisa di pertahankan apa yang sudah kita lakukan",ungkapnya.

Dari rapat koordinasi beberapa saran serta masukan yang disampaikan dari perwakilan RW yaitu dalam waktu dekat ini, mahasiswa dari luar daerah akan kembali ke Kota Palopo melakukan perkuliahan baik mahasiswa yang lama dan yang baru.

Olehnya itu, dirinya menyarankan kepada pihak Dinas Kesehatan, Puskemas bisa menjajaki kos-kos di Palopo sebagai tempat tinggal mahasiswa yang datang.

Sementara itu dari perwakilan Babinsa, menyarankan demi mendukung keamanan, salah satunya diharapkan masyarakat adalah penerangan, seperti misalnya daerah TPI, masih ada beberapa belum menyala semua.

Baca Juga: 30 Personil Polres Palopo dan 1 orang PNS Naik Pangkat Saat Peringatan Hari Bhayangkara ke- 74

Dari perwakilan Babinkamtibmas sendiri menyampaikan agar jika ingin melakukan pemeriksaan kepada warga, pihak kesehatan yang datang kerumah warga tersebut tidak rombongan.

"Karena kebanyakan warga takut melapor karena takut di hakimi, dirinya merasa aib apabila jika berdampak Covid-19".

Bersama Walikota, hadir pada rakor tersebut Sekretaris Daerah Kota Palopo, Drs. Firmanza DP, SH.,MSi, Asisten I Bidang Pemerintahan Setda Kota Palopo, Drs. H. Burhan Nurdin, Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kota Palopo, Dr. dr. HM. Ishaq Iskandar, M.Kes.***

Editor: Gunawan Bahruddin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x