JURNALPALOPO.com- Tawuran yang menyebabkan seorang mahasiswa Universitas Andi Djemma Palopo, meninggal dunia sekitar pukul 01.00 wita, Sabtu (27/06/20) hingga kini masih dalam proses pendalaman Polres Palopo.
"Pelakunya sudah kita identifikasi, mudahan pelaku segera tertangkap,"jelas AKBP. Alfian Nurnas, melalui via WhatsApp saat dikonfirmasi , Sabtu (27/06/20) siang.
Alfian Nurnas mengajak semua lapisan masyarakat, mulai dari tokoh agama, tokoh pemuda dan tokoh masyarakat untuk sama-sama menjaga keamanan lingkungannya, bersama dengan tiga pilar (Lurah, Bhabinkamtibmas, Babinsa).
Baca Juga: PNS Kota Palopo di Kabupaten Cirebon, Terkonfirmasi Positif Covid-19
"Pengawasan orang tua juga sangat diperlukan, agar anak-anaknya tidak keluyuran malam hari,"pungkasnya Alfian.
Pasca bentrokan ini, Polres Palopo dan jajaran telah melakukan pengamanan ketat, di daerah rawan konflik. Serta intens melakukan patroli.***