Peringati Hari Sumpah Pemuda Ke-92, Mahfud MD : Mari Kita Syukuri Capaian Ini

- 28 Oktober 2020, 21:43 WIB
Menko Polhukam RI, Mahfud MD.
Menko Polhukam RI, Mahfud MD. /Instagram @mohmahfudmd/

JURNALPALOPO - Hari sumpah pemuda yang jatuh tepat 28 Oktober 2020, bangsa Indonesia selalu memperingati dan merayakan hari sumpah pemuda yang telah menginjak usia 92 tahun.

Ucapan hari sumpah pemuda berdatangan dari berbagai kalangan, termasuk salah satu pejabat Menteri Koordinator bidang Politik, hukum dan keamanan yakni Mahfud MD.

Dalam sebuah unggahan di Twitternya, ia mengucapakan selamat Hari Sumpah Pemuda yang ke 92 tahun.

Baca Juga: Sorot Aktivitas Belanja, ShopeePay Deals Rp1 Hadir di Euforia 11.11

Mahfud MD menuliskan jika Sumpah Pemuda ini pencapaian nilai tinggi dari perjuangan bangsa Indonesia.

Baginya Sumpah Pemuda adalah tekad untuk bersatu dalam keberagaman yang kemudian dijalin dalam dasar dan ideologi negara.

Mahfud MD juga mengajak masyarakat untuk mensyukuri atas pencapaian tersebut.

"Selamat Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-92:1928-2020. Capaian yang bernilai paling tinggi dari perjuangan bangsa Indonesia adalah sumpah dan tekad untuk bersatu dalam keberagaman (1928) kemudian dijalin dalam dasar dan ideologi negara : Pancasila (1945). Mari kita syukuri capaian ini", tulisnya dikutip Jurnal Palopo dari Twitter pribadi Mahfud MD, Rabu 28 Oktober 2020.

Baca Juga: 14 Kata-kata Ucapan untuk Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW

Mahfud menuliskan kewajiban kita adalah menjaga warisan Sumpah Pemuda dan Kemerdekaan Indonesia

"Melakukan pembangunan, antara lain, dengan upaya mencerdaskan kehidupan bangsa (pendidikan) dan memberantas kemiskinan (ekonomi) serta politik kesehatan untuk membangun kesejahteraan umum. Allahu Akbar," tulisnya.

Tak sampai disitu, Mahfud MD juga mengungkapkan pencapaian yang telah berhasil dilalui selama 92 tahun Peringatan Sumpah Pemuda.

Mahfud MD mengungkapkan kekurangan bangsa Indonesia yang telah berhasil menurunkan angka kemiskinan.

Baca Juga: Marga-Marga yang Ada di Korea Selatan Beserta Artinya, Seperti Ji di Nama Ji Chang Wook

"Masa kolonial hampir 100 persen kita miskin; akhir pemerintahan Bung Karno berkurang menjadi sekitar 54 persen, akhir Orde Baru menjadi 18 persen, era reformasi akhir pemerintahan SBY menjadi 10,8 persen; akhir periode I Jokowi jadi 9,1 persen.***

Editor: Gunawan Bahruddin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x