Network
JURNALPALOPO.COM - Kepala Penerangan TNI AL Laksamana Pertama TNI M Zaenal menyatakan Gelombang laut di sekitar lokasi saat kejadian antara 2,5 meter sampai 4 meter, musibah kapal perang tenggelam terjadi sekitar pukul 09.00 WIB.
Kapal perang yang tenggelam itu adalah KRI Teluk Jakarta (541) yang sedang melaksanakan operasi dukungan laut pergeseran logistik ke wilayah timur.
Diketahui sebuah kapal perang TNI Angkatan Laut (AL) tenggelam di perairan Pulau Kangean, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur.
Baca Juga: Gus Jazil Setuju Pembubaran Lembaga yang Tak Produktif, tapi cukup Setengah
Kapal tersebut mengalami kebocoran dan tenggelam pada kedalaman sekitar 90 meter di perairan timur laut Pulau Kangean.
Sebanyak 54 anak buah kapal (ABK) diselamatkan KM Tanto Sejahtera yang sedang berlayar di posisi 5 mil laut dari lokasi kejadian.
Diberitakan Portal Jember dengan judul Kapal Perang KRI Teluk Jakarta Tenggelam di Perairan Kangean, sedangkan satu ABK lainnya ditolong KM Dobonsolo milik PT Pelni (Persero).
"Seluruh ABK berjumlah 55 orang dalam keadaan selamat," kata Zaenal, seperti dikutip dari Antara, Rabu 15 Juli 2020.
Baca Juga: Dua Petugas KRL Diangkat Menjadi Pegawai Tetap Berkat Kejujurannya
