"Jokowi buta huruf terhadap itu, kalau dia jenius, mestinya 20 menit setelah berita beredar, beliau tampil di publiki, kasih mereka teguran bahwa 'saya tidak menghendaki adanya kekerasan di jalan, karena itu bertentangan dengan kejeniusan saya'," kata Rocky.
Menurutnya, seorang jenius tidak mungkin tidak memperhatikan fakta di lapangan yang sekarang menjadi pembicaraan dunia.
Rocky juga mengaku jika berita tentang mahasiswa dibanting itu justru didapatnya dari seorang teman yang berada di Amerika yang mempertanyakan kenapa ada kekerasan seperti itu.***