Network
JURNALPALOPO – Akibat ledakan bom bunuh diri, yang terjadi pada Minggu, 28 Maret 2021, didepan Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, kini korban bertambah menjadi 20 orang.
Sebelumnya korban yang diketahui jumlahnya ada 9 orang sesaat setelah ledakan. Pihak berwajib terus melakukan penyelidikan, hingga saat pukul 16.57 jumlah korban ledakan bom bunuh diri menjadi 20 orang.
Kepala kepolisian daerah (kapolda) Sulawesi Selatan Inspektur Jenderal Merdisyam, menyatakan korban ledakan bom bertambah menjadi 20 orang, yang mana para korban mengalami luka ringan, sedang dan luka berat.
Baca Juga: Diskon Hingga 90 Persen PLUS Voucher, Belanjaan Kamu Jadi Lebih Murah Lagi di Shopee Murah Lebay!
Baca Juga: Sebelum Persunting Gadis Asal Palopo dengan Uang Panai 1 Miliar, Sang Dokter Pernah Ditinggal Nikah
Baca Juga: Buka Milad KAMMI Luwu Raya ke-23, Ini Pesan Wakil Wali Kota Palopo Rahmat Masri Bandaso
Saat ini tujuh orang korban berada di Rumah Sakit Bhayangkara dan empat orang korban lainnya berada di Rumah Sakit Siloam. Sedangkan yang mengalami luka ringan sudah diperbolehkan pulang dan rawat jalan.
"Hingga kini korban mencapai 20 orang, mereka ada yang luka ringan. Sementara yang luka parah dirawat di rumah sakit," ucap Irjen Merdisyam.
