Luhut Siapkan Penyuntikan Massal Vaksin Covid-19, Erick Tohir : Tenaga Medis Jadi Prioritas Utama

27 September 2020, 09:30 WIB
Menko Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan.* /Instagram @luhut.pandjaitan./

JURNALPALOPO.COM - Sampai saat ini tercatat jumlah pasien yang terpapar Covid-19 di Indonesia masih terus bertambah.

Hal itu diketahui dari data Satuan Tugas Penanganan COVID-19, Sabtu, 26 September 2020 pukul 12.00 WIB, tercatat terdapat penambahan kasus COVID-19 sebanyak 4.494 orang dalam 24 jam terakhir.

Penambahan pasien tersebut menyebabkan kasus Covid-19 di Indonesia saat ini menjadi 271.339 orang. Data yang sama juga mencatat penambahan 3.207 pasien yang telah dinyatakan sembuh sedangkan total pasien sembuh dari Covid-19 ada 199.403 orang.

Baca Juga: Jangan Lakukan Lagi! Bahaya 5 Makanan ini Jadi Racun Bila di Panaskan Kembali

Baca Juga: Pasangan Zodiak Ini Bakal Langgeng Jika Menjalani Hubungan Rumah Tangga, Yuk Simak Ulasannya

Meski begitu, masih ada penambahan pasien yang meninggal setelah sebelumnya dinyatakan positif Covid-19 sebanyak 90 kasus sehingga, total jumlah pasien meninggal dunia akibat Covid-19 hingga saat ini menjadi 10.308 orang.

Pemerintah juga mengumumkan bahwa saat ini ada 119.379 orang berstatus suspect Covid-19 dan telah memeriksa 48.836 spesimen. Angka ini tersebar di 34 provinsi dan 495 kabupaten/kota.

Dan baru-baru ini terkait Covid-19, Menteri Koordinator Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, mengatakan Pemerintah Indonesia sudah menyiapkan penyuntikan massal vaksin Covid-19. Penyuntikan massal vaksin ini berjumlah jutaan dalam waktu satu bulan.

"Saya sudah mulai rapat menyiapkan penyuntikan vaksin, kan jumlahnya jutaan satu bulan," kata Luhut dalam pesan singkat sebagaimana dilansir Warta Ekonomi dari VIVA, Minggu, 27 September 2020.

Baca Juga: Bertandang ke Markas Brighton, Manchester United bawa Pulang 3 Poin

Baca Juga: Anda Penggemar FTV Suara Hati Istri! Berikut Suami Asli Para Pemainnya

Kendati begitu, meski sudah menyiapkan penyuntikan massal vaksin Covid-19, Luhut tetap meminta masyarakat agar jangan terlena. Ia meminta masyarakat tetap disiplin jalankan protokol kesehatan.

"Masyarakat jangan terlena. Tetap patuhi dan jalankan protokol kesehatan," katanya.

Terkait angka kasus sembuh Covid-19 di Indonesia, Luhut mengatakan memang sudah cukup banyak. Namun, ia mengaku angka tersebut masih jauh dari target pemerintah.

"Benar amat banyak kok yang membaik tapi saya masih jauh dari puas," kata Luhut.

Baca Juga: Yuk Cek 12 Zodiak Hari ini, Virgo Harus Hilangkan Iri Hati Nih

Baca Juga: Ramalan Kesehatan Zodiak Minggu 27 September 2020

Sementara itu sehubungan dengan hal tersebut juga, sebelumnya disampaikan pula Ketua Pelaksana Komite Penanganan COVID - 19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional Erick Thohir menyampaikan sebanyak 1,5 juta tenaga medis menjadi prioritas penerima vaksin.

"1,5 juta ini harus dipastikan dapat vaksin duluan, karena mereka yang terdepan melakukan imunisasi atau vaksinasi massal," ujar Erick Thohir usai pertemuan dengan Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) dan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) di Jakarta dikutip dari Antara, Kamis, 3 September 2020.

Erick Thohir mengatakan jumlah itu masih dalam hitungan estimasi. Pihaknya masih terus dikonsolidasi dengan IDI, PPNI, serta Ikatan Bidan Indonesia.***

Editor: Gunawan Bahruddin

Sumber: Permenpan RB Warta Ekonomi

Tags

Terkini

Terpopuler