Erick Thohir, Akui Dititipi Nama-Nama Calon Direksi dan Komisaris BUMN, Begini Tanggapannya

7 Agustus 2020, 11:57 WIB
Menteri BUMN, Erick Thohir/Istimewa /

JURNALPALOPO.COM- Menteri BUMN Erick Thohir, mengungkap sebuah fakta bahwa dirinya disodorkan sejumlah nama calon komisaris untuk Badan Usaha Milik Negara.

Hal ini seiring dengan gonjang ganjing yang saat ini tengah bergulir di tubuh BUMN terkait posisi komisaris dan direksi.

Meski demikian, sosok yang pernah memiliki saham di klub ternama Liga Italia ini mengatakan, tak banyak nama yang bisa dirinya terima.

Baca Juga: Pahit tapi Menyehatkan, Ini 5 Cara Sehat Minum Kopi

Baca Juga: Tingkat Kematian Nakes di Indonesia Berada di Posisi Tiga Dunia, Ini Tanggapan Jubir Satgas Covid-19

Baca Juga: Setara 2,7 Kiloton TNT Menempatkan Ledakan Beirut di urutan Ketiga setelah Hiroshima dan Nagasaki

"Orang yang diangkat sebagai komisaris dan direksi adalah mereka yang memiliki kapabilitas sesuai dengan bidang yang dia tempatkan,"ungkap Erick, seperti dikutip dari warta ekonomi.co.id yang dikutip dari salah acara di stasiun televisi swasta, Kamis 6 Agustus 2020.

Artikel ini sebelumnya telah tayang di Warta Ekonomi. co.id, dengan judul "Erick Thohir jelaskan 'Orang Titipan' di BUMN: Nggak Banyak, Cuma

Menurut Erick Thohir, langkah yang diambil ini membuat sejumlah pihak kecewa, karena nama-nama yang diterima hanya 10 persen yang diangkat menjadi pemimpin di sejumlah BUMN.

"Enggak banyak yang keterima, buktinya banyak yang kecewa juga. Sesuatu yang lumrah, tapi enggak semuanya diterima,"bebernya.

Meski mengakui adanya titipan nama, namun Erick tak ingin mengungkap nama penitip dan juga nama yang dititipkan.

Dirinya bahkan menyebutkan, bahwa hal ini adalah sesuatu yang lumrah dan kerap membudaya di dalam sistem di Indonesia. Serta dianggap sebagai pembelajaran politik.

Baca Juga: Erick Thohir : PNS-Pegawai BUMN tidak dapat Bantuan Rp600 Ribu

Baca Juga: Kemendikbud RI, Serahkan Bantuan Bagi Siswa Korban Banjir Luwu Utara

Baca Juga: Dijadwalkan Cair Agustus 2020, Simak Fakta - Fakta Gaji ke- 13 yang Bakal Cair

"Ya tapi itu merupakan pembelajaran dari politik, karena suka tidak suka sistem yang ada di Indonesia seperti ini," ucapnya. 

Dikutip dari Warta Ekonomi.co.id yang di lansir dari Okezone, politikus PDIP Adian Napitupulu mencatat terdapat sekitar 6.200 direksi dan komisaris di sejumlah perusahaan negara adalah orang-orang titipan yang diberikan pada Menteri BUMN.

Adrian juga mengungkap, sebelumnya pada tahun 2019, Presiden Jokowi melalui Menteri Sekretaris Negara Pratinoko, pernah meminta nama nama aktifis 1998 yang punya kompetensi untuk menempati jabatan-jabatan publik.

Namun menurutnya, setelah nama nama diserahkan hingga saat ini tak ada satupun dari mereka yang menduduki jabatan. Andrian bahkan mengkonfirmasi kepada Presiden, untuk memperjelas hal tersebut.

Baca Juga: 100 Kios Layak Huni Pasar Baru Baebunta Dijadikan Tempat Pengungsian Korban Banjir Luwu Utara

Baca Juga: Menko PMK Sebut Penyebab Keluarga Miskin Baru Akibat Pernikahan Sesama Miskin, Ini Tanggapan DPR RI

Baca Juga: Pasien Positif Covid-19 di Kota Palopo, Meninggal Dunia di Usia 93 Tahun

"Saya harus mengkonfirmasi karena ini keinginan presiden atau bukan. Kalau sama -sama berangkat dari partai politik. Kalau ada yang harus didahulukan, diadu kompetensinya, diadu keberpihakan politiknya,"ujar Andrian.***

Editor: Naswandi

Sumber: Warta Ekonomi

Tags

Terkini

Terpopuler