Ferdinand Hutahaean Semprot Munarman Terkait Pembubaran Posko FPI Untuk Korban Bencana

22 Februari 2021, 09:10 WIB
Ferdinand Hutahaean semprot Munarman di Twitter. /Kolase/Twitter dan Instagram

JURNALPALOPO - Ferdinand Hutahaean semprot mantan Sekertaris Umum Front Pembela Islam (FPI) yang berang setelah posko FPI dibubarkan.

Dalam cuitannya di akun pribadi Twitter miliknya, @FerdinanHaean3, Ferdinand mempertanyakan kenapa Munarman mesti marah-marah.

"Si Munarman itu ngomong apa? Marah2 krn FPI dibubarkan hendak bantu korban banjir?" Cuitnya dikutip Jurnal Palopo, Senin 22 Februari 2021.

Baca Juga: Susi Pudjiastuti Tanggapi Fenomena Banjir yang Melanda Sebagian Wilayah Indonesia, dengan Sebuah Guyonan

Baca Juga: Fenomena Alam Sangat Langka di Timur Tengah, Salju Turun di Arab Saudi

Menurut Ferdinand, Munarman tidak seharusnya marah jika posko FPI dibubarkan sebab ormas tersebut telah dinyatakan terlarang oleh pemerintah.

Dia menyarankan jika benar-benar tulus dalam membantu, sebaiknya tidak menggunakan atribut FPI.

"Hei Munarman, FPI itu ormas terlarang, kalau tulus mau bantu jgn pake atribut FPI, kecuali kau mau pamer atribut FPI nya sj."

Dalam hal ini, Ferdinand juga membandingkan jika atribut PKI digunakan membantu korban bencana.

Baca Juga: Hasil Liga Inggris : Permalukan Tottenham Hotspur 2-1, West Ham United Amankan Posisi Empat Klasemen Sementara

Baca Juga: 6 Tips Sederhana Membersihkan Noda Pada Furnitur Berbahan Kulit, Cuma Pakai Bahan Rumahan Loh!

Ia ingin tahu bagaimana respon Munarman jika terjadi hal demikian.

"Man, bgmn kalau atribut PKI dipake bantu korban, muncungmu marah ngga?"

Sebelumnya, mantan Sekertaris Umum FPI tersebut diketahui membenarkan adanya aksi pembubaran yang dilakukan aparat kepolisian terhadap tim sukarelawan Front Persaudaraan Islam atau FPI versi baru pada Sabtu 20 Februari.

Kejadian bermula saat tim sukarelawan membawa perahu karet berlogo FPI.

Baca Juga: Hasil Liga Italia: Bungkam AC Milan 3 Gol Tanpa Balas, Inter Milan Nyaman di Puncak Klasemen

Baca Juga: Krisis Air Bersih di NTT, Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Komitmen Berikan Solusi

Selain perahu karet, tim sukarelawan juga membangun dapur umum untuk korban bencana banjir.

"Padahal tim kemanusian kami datang membawa bantuan, buka dapur umum dan evakuasi," dikutip dari kanal YouTube Akhbar Islam Channel.

Munarman menjelaskan jika pihak kepolisian sempat menjelaskan kepada sukarelawan yang akan melakukan evakuasi agar melepas atribut versi baru.

"Kenapa dilarang-larang atribut FPI, kan itu Front Persaudaraan Islam, tidak ada larangan terhadap FPI yang persaudaraan," katanya.

Baca Juga: Kabar Gembira! Pendaftaran Kartu Prakerja Kembali di Buka, Begini Cara Daftar Akun Prakerja 2021

Baca Juga: Kesulitan Masuk di Prakerja.go.id? Lakukan Langkah Ini Agar Bisa Kembali Login

Munarman juga mengungkapkan jika sukarelawan FPI sering membantu korban bencana.

Ia bahkan mengatakan jika pihak yang menghalangi aksi kemanusian tersebut adalah binatang.

Front Persaudaraan Islam mengevakuasi korban bencana di kampung Bayur, kelurahan Cipinang Melayu, kecamatan Makassar Jaktim pada Sabtu 20 Februari 2021.***

Editor: Gunawan Bahruddin

Sumber: YouTube Sobat Dosen Twitter

Tags

Terkini

Terpopuler