Baca Juga: Kontrak Stefano Lilipaly Habis dan Bali United Cuek, Rumor Persebaya Tertarik Kian Menguat
Jika bau mulut saja diberi apresiasi besar oleh Allah Subhanahu Wa Taala, apalagi aroma harumnya. Tentu akan diapresiasi lebih besar.
Membersihkan mulut dengan siwak atau sikat gigi jauh lebih mulia dibandingkan membiarkannya dalam keadaan bau.
Dalam hal ini, perdebatan masih ada. Namun sebagian lebih condong terhadap pendapat kedua yang menganjurkan untuk membersihkan mulut saat puasa, kapan pun membutuhkannya.
Sebab, ini lebih realistis dan sesuai dengan tabiat kemanusiaan kita.***