Kalau Pusing Kok Bukan Obat yang Dicari? dr. Agus Rahmadi Ternyata Punya Jawaban dan Cara Mengatasinya

- 25 Mei 2022, 07:33 WIB
Ilustrasi pusing. dr. Agus Rahmadi menyarankan mencari tahu terlebih dahulu penyebab pusing dan mengobatinya denga metode bekam.
Ilustrasi pusing. dr. Agus Rahmadi menyarankan mencari tahu terlebih dahulu penyebab pusing dan mengobatinya denga metode bekam. /Pixabay/PublicDomainPictures

JURNAL PALOPO - Setiap manusia tentu pernah mengalami yang namanya pusing, tetapi tahukah Anda mengapa itu terjadi?

Ada beragam penyebab pusing menurut penjelasan dr. Agus Rahmadi di kanal YouTube Komunitas Sahabat Sehat.

Dr. Agus Rahmadi menyebutkan pusing adalah sebuah gejala, penyebabnya bisa kurang tidur, masalah di mata, tensi tinggi, kurang darah bahkan karena banyak utang dan masih banyak lagi.

Baca Juga: Ramalan Kartu Tarot, 25 Mei 2022 untuk Zodiak Libra hingga Pisces, Ada yang Menjadi Kaya nih Capricorn

Menurut dr. Agus Rahmadi, penyebab dari pusing mensti dicari terlebih dahulu, minimal mengecek tekanan darah, kolesterol hingga kadar darah.

Selain mencari tahu penyebab pusing, dr. Agus Rahmadi juga menyarankan untuk introspeksi diri.

Misalnya saja melihat ke belakang apakah semalan begadang atau mungkin mata mula kabur-kabur.

Sehingga, menurut dr. Agus Rahmadi, harus ada screening untuk memastikan penyebab pusing.

Baca Juga: Ramalan Kartu Tarot, 25 Mei 2022 untuk Aries hingga Virgo, Situasi Telah Berubah Leo

Selama ini masyarakat mengobati pusing dengan obat penghilang nyeri sampai tidak mencari tahu penyebabnya apa.

Padahal menurut dr. Agus Rahmadi, yang paling penting adalah bukan menghilangkan rasa nyerinya, tetapi apa yang menyebabkannya pusing.

Misal penyebabnya adalah tensi yang rendah. Dr. Agus Rahmadi menyarankan menaikkan tensi dengan minum dan makan garam yang banyak.

Oleh karena itu, cari tahu terlebih dahulu apa penyebab pusing, kemudian mencari cara atau obat yang sesuai.

Baca Juga: Update Bursa Transfer: 4 Kuota Pemain Asing PSM Makassar Terpenuhi, Ramai Rumakiek Nego dengan Persija

Karena jika langsung mengonsumsi obat tanpa mengetahui penyebabnya, maka yang ada hanya efek samping yang ditimbulkan obat tersebut.

Dr. Agus Rahmadi juga memberikan contoh dimana Rasulullah jika pusing hanya melakukan pengobatan bekam.

Alasannya karena bekam mampu mengaktivasi endorfin sehingga mengurangi rasa nyeri yang terjadi di kepala.

Bekam juga menurut dr. Agus Rahmadi dapat mengurang resistensi perifer pada penderita tensi tinggi. Beliau juga menyarankan untuk melakukan pengobatan bekam sebulan sekali.***

Editor: Gunawan Bahruddin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x