Berawal dari Jiplakan, Kini Drone Iran Mampu Menembus Baja Hingga Sejajar dengan AS dan Israel

- 2 September 2020, 09:49 WIB
ILUSTRASI drone.*
ILUSTRASI drone.* /Pixabay/

Pakar pertahanan udara AS, David Hambling menulis di Forbes, Iran mengumpulkan drone RQ-4A Global Hawk yang mereka tembak jatuh tahun lalu. Hambling mengatakan Iran menyatukan kembali pecahan pesawat tanpa awak tersebut.

Menurutnya langkah tersebut bertujuan dua hal yakni propaganda dan intelijen. Namun tujuan sebenarnya untuk memberikan informasi pada industri drone Iran yang sedang berkembang. 

Dari hasil tersebut, Iran berusaha mengumpulkan data mengenai kemampuan Global Hawk dan berhasil menghidupkan kembali drone tersebut dari kepingan-kepingan yang mereka hancurkan.

"Prediksi ini berdasarkan pola pengembangan drone Iran yang konsisten, mereka mungkin tidak bagus dalam membangun rancangan yang original, tapi Iran garda depan dunia dalam meniru drone musuh," tulis Hambling di Forbes pada 16 Juli lalu.

Baca Juga: Bingung Cara Buat NPWP Via Online, Simak Ulasan Cara Pendaftarannya

Ketika Iran mengklaim mengambil drone Boeing Insitu ScanEagle milik AS pada 2012 lalu. Washington mengaku tidak ada drone mereka yang hilang. Tapi ada foto yang menunjukkan Iran menerbangkan pesawat tanpa awak yang menyerupai drone Angkatan Laut AS tersebut.

The Jerusalem Post menulis drone-drone Iran pada tahun 1980-an cenderung inovatif dan unik. Tapi sekarang mereka ingin meniru drone AS seperti Predator dan Sentinel atau drone Israel, Elbit Hermes 450 baik untuk propaganda atau keandalan.

Kementerian Pertahanan Iran tidak mengungkapkan kemampuan drone-drone tersebut. Media Iran mengklaim Teheran berhasil mengembangkan jenis rudal baru termasuk 'bom penembus lapis baja'.

Iran juga mengatakan mereka memperbaharui Mohajer-6, salah satu seri drone Mohajer. Drone tersebut juga jiplakan dari pesawat tanpa awak negara lain, tampaknya meniru Denel Dynamics Seeker dari Afrika Selatan.

Baca Juga: Tampil di Gelaran VMA 2020, Lady Gaga Gunakan Masker Buatan Indonesia

Halaman:

Editor: Naswandi

Sumber: Warta Ekonomi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x