Babak Baru Invasi Rusia ke Ukraina, Seorang Anak Diduga Jadi Korban Penculikan

- 1 Juli 2022, 21:30 WIB
Ilustrasi / Isu penculikan anak warnai invasi Rusia ke Ukraina.
Ilustrasi / Isu penculikan anak warnai invasi Rusia ke Ukraina. /PublicDomainPictures/pixabay.com/PublicDomainPictures

Namun, dibalik tuduhan tersebut, sebuah kabar menyebutkan jika tempat tinggal Vlad Buryak masih berada dibawah kekuasaan Ukraina.

Dijelaskan jika pada tanggal 8 April, sekitar sebulan setelah pasukan Rusia merebut kota Zaporizhian, dan Melitopol.

Konvoi mobil sipil yang berusaha mengevakuasi daerah pendudukan, perlahan-lahan maju melalui pos pemeriksaan yang diawasi oleh tentara Rusia.

Vlad saat itu berada di salah satu mobil, yang menuju Zaporizhzhia untuk bersama ayahnya.

Baca Juga: Vladimir Putin Masih Membara, Invasi Rusia ke Ukraina Belum Kelar, Modernisasi Angkatan Bersenjata Digenjot

Saat pemeriksaan dokumen, terungkap jika Vlad Buryak merupakan anak dari seorang kepala administrasi militer di Zaporizhzhia.

Dari hal tersebut, membuat Vlad Buryak disandera. Bahkan 48 hari Vlad ditahan bersama orang dewasa.

"Saya tidak bisa mengatakan apa yang dia lihat atau dengar. Dari sandera, dia bisa menjadi saksi. Dan saksi-saksi seperti itu bisa disingkirkan sehingga tidak ada yang bisa menemukan mayatnya,"ucap Oleg Buryak.

Kabar jika sejumlah anak hilang, bukan hanya di alami oleh Oleg Buryak dan putranya.

Baca Juga: Gegara Sebidang Tanah, Pemuda Palestina Tewas Diduga Jadi Korban Pemukim Israel

Halaman:

Editor: Naswandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah