Cari Sekutu, Taliban Undang 6 Negara Ini saat Pelantikan Kabinet Baru

- 8 September 2021, 12:44 WIB
Turki menjadi salah satu negara yang diundang dalam pelantikan kabinet baru Afghanistan, yang dikuasai oleh Taliban
Turki menjadi salah satu negara yang diundang dalam pelantikan kabinet baru Afghanistan, yang dikuasai oleh Taliban /REUTERS/Tatyana Makeyeva/

Saat ini, Taliban telah menjalin ikatan baru dan mencari rekan meskipun sebagian besar negara memilih "menunggu dan mengamati". 

Beberapa poin tambahan telah dimasukkan dalam negosiasi dengan pemerintahan Afghanistan untuk memastikan resolusi damai. 

Bagi sebagian besar negara seperti Iran, Turki, Rusia, dan China alasannya adalah untuk mengembalikan penyeimbangan strategis di wilayah tersebut pasca keluarnya Amerika dan kevakuman yang mengikutinya. 

Hanya China dan Pakistan, dua negara yang masih tetap menjalin misi diplomatis di Kabul sejak Taliban menguasai kota. 

Baca Juga: Kampus Kembali Dibuka, Begini Cara Mahasiswa Belajar di Afghanistan

Sementara negara lainnya memutuskan untuk mengevakuasi dan menutup kantor mereka sementara waktu. 

Karenanya, keenam negara tersebut, termasuk juga Arab Saudi dan Uni Emirat Arab, bisa menjadi negara pertama yang mengakui rezim Taliban. Meski demikian, akan tetap butuh waktu. 

Sebagian besar negara tampak masih khawatir untuk mengakui administrasi Taliban yang baru lantaran kurangnya kejelasan atas kebijakan apa yang akan mereka ambil dan seberapa inklusif pemerintahan tersebut. 

Menyoal Pakistan, Taliban telah menganggap negara tersebut sebagai rumah kedua mereka. 

Baca Juga: Ribuan Orang Frustasi, Penerbangan Carter Amerika Tak Dapat Izin dari Taliban Tinggalkan Afghanistan

Halaman:

Editor: Naswandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah