Network
JURNAL PALOPO - Pemimpin kelompok oposisi perlawanan terhadap pasukan Taliban di lembah Panjshir sebelah utara Kabul, mulai melunak.
Pemipin kelompok perlawanan Afghanistan ini mengatakan menerima dengan tangan terbuka usulan ulama, untuk melaksanakan negosiasi guna mengakhiri perang.
Ahmad Massoud, pemimpin Front Pejuang Nasional (FPN) Afghanistan, sebutan untuk pejuang Panjshir, telah membuat pengumuman di laman Facebook-nya.
Baca Juga: Panjshir, Benteng Pertahanan Terakhir yang Buat Pasukan Taliban Kewalahan
Di lain pihak, pasukan Taliban mengatakan mereka telah mendesak masuk ke ibukota provinsi Panjshir setelah mengamankan distrik-distrik sekitarnya.
Sebelumnya, kelompok Islamis Taliban telah mengambil kendali sebagian besar wilayah Afghanistan pada 15 Agustus lalu.
Ini terjadi setelah pemerintahan yang didukung oleh negara Barat runtuh dan Presiden Ashraf Ghani kabur dari negara tersebut.
"Secara prinsip, FPN setuju untuk menyelesaikan masalah yang saat ini dihadapi, segera mengakhiri pertempuran, dan melanjutkan negosiasi," tulis Massoud di Facebook, seperti yang dikutip Jurnal Palopo dari laman Reuters.
Baca Juga: Pejuang Panjshir Afghanistan: Ratusan Pasukan Taliban telah Kami Tawan
