JURNAL PALOPO- Di tengah serangan yang terus di lakukan Taliban kepada Afghanistan, PBB berikan peringatan keras tentang krisis pangan.
Penyerangan Taliban kepada masyarakat Afghanistan terus berlanjut, bahkan beberapa lokasi berhasil di blokade oleh pasukannya.
Terbaru adalah, Taliban berhasil menyita senjata Amerika Serikat hingga melakukan parade senjata menggunakan tenk milik tentara Amerika.
Baca Juga: Taliban Berkuasa, Nasib Timnas Sepakbola Putri Afghanistan Terancam
Hal tersebut membuat PBB khawatir dengan tingkat krisis, yang makin tinggi di alami oleh Afghanistan.
Bahkan koordinator kemanusiaan PBB di Afghanistan Ramiz Alakbarov yang dilansir Jurnal Palopo dari Al Jazeera memberikan pasangannya.
"Situa dari sudut pandang kemanusiaan terus menjadi sangat tegang, dan lebih dari separuh anak-anak di Afghanistan sudah berjuang untuk menemukan makanan," kata Ramiz Alakbarov dikutip Jurnal Palopo, dari Al Jazeera.
Krisis pangan di Afghanistan semakin sulit lantaran sebagian besar bantuan internasional di tutup, serta layanan pemerintah tidak dapat berfungsi dan pegawai negeri tidak menerima gaji mereka.
Baca Juga: Afghanistan Alami Krisis Pangan, Taliban Hadapi Tantangan Baru