Rabu lalu mereka mencatat rekor menyedihkan 360.000 infeksi dan 3.000 kematian baru hanya dalam 24 jam.
Dengan putus asa, warga berusaha untuk mendapatkan tempat tidur yang tersedia, tetapi banyak di negara bagian rumah sakit sudah 100 persen ditempati.
Banyak yang beralih ke jejaring sosial mereka untuk mengecam apa yang terjadi dan meminta bantuan Internasional.
Beberapa negara, seperti Amerika Serikat atau Inggris Raya, sudah mengirimkan bantuan kemanusiaan.***