Korban Jiwa Akibat Covid-19 Tertinggi di Dunia, AS Kibarkan Bendera Setengah Tiang untuk Menghormati Mereka

- 23 Februari 2021, 16:40 WIB
Ilustrasi.
Ilustrasi. /Pixabay/alejandra326

JURNALPALOPO - Amerika Serikat pada hari Senin melewati tonggak dari 500.000 kematian Covid-19 hanya dalam setahun sejak pandemi virus corona mengklaim korban pertama yang diketahui di Santa Clara County, California.

Dalam proklamasi untuk menghormati orang yang meninggal, Presiden Joe Biden memerintahkan pengibaran bendera AS setengah tiang di gedung-gedung publik dan halaman hingga Jumat 26 Februari 2021.

“Pada kesempatan khusyuk ini, kami merenungkan kehilangan mereka dan orang yang mereka cintai yang ditinggalkan", kata Biden dalam proklamasi. 

Baca Juga: Cukup Sederhana! Ini Lima Tips Membuat Penyegar Udara Alami

Baca Juga: Kenali 8 Tanda Nyata Anda Mengalami Gangguan Mental atau Depresi

“Kita sebagai Bangsa harus mengingat mereka agar kita dapat mulai menyembuhkan, bersatu, dan menemukan tujuan sebagai satu Bangsa untuk mengalahkan pandemi ini", tambahnya.

Lonceng berdentang di Katedral Nasional di Washington untuk menghormati nyawa yang hilang berdentang 500 kali untuk melambangkan 500.000 kematian.

"Saat kami mengakui skala kematian massal di Amerika, ingatlah setiap orang dan kehidupan yang mereka jalani", kata Biden dalam pidato muram di Gedung Putih setelah bel berbunyi.

“Anak laki-laki yang menelepon ibunya setiap malam hanya untuk check-in. Ayah, anak perempuan yang menerangi dunianya. Sahabat terbaik yang selalu ada. Perawat yang membuat pasiennya ingin hidup", pidato Biden.

Halaman:

Editor: Gunawan Bahruddin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x