GOP Dikecam karena Memaafkan Demonstran yang Mengepung Capitol Beberapa Waktu Lalu

- 18 Januari 2021, 05:30 WIB
Ilustrasi Capitol Hill
Ilustrasi Capitol Hill /Pixabay/MotionStudios

Baca Juga: Lakukan 10 Langkah Ini untuk Mengajari Anak Anda Berperilaku Baik

Baca Juga: Anggota DPR Dapil Sulbar: Jangan Tinggalkan Mamuju, Orang Lain Datang Membantu, Kenapa Kita Pergi

Banyak dari massa yang terlibat dalam kekerasan di Capitol memakai logo QAnon atau memegang tanda terkait Q.

Selama pemilihan,  seorang kontraktor pemungutan suara berusia 20 tahun di Georgia menghadapi ancaman pembunuhan setelah influencer QAnon mengatur kampanye melawannya.

Trump, sementara itu, mengipasi kobaran api dengan memposting omelan panjang dan bertele-tele di Facebook yang menyertakan bagan dan grafik yang sama yang digunakan QAnon.

Tak lama setelah pemilu,  kelompok paramiliter, ahli teori konspirasi QAnon, dan pendukung Trump lainnya berkumpul di Nevada untuk memperebutkan hasil pemilu akhir pekan lalu.

Baca Juga: Manfaat Buah Nangka yang Jarang Diketahui, Mampu Membunuh Penyakit Kanker

Baca Juga: Di Jerman, Orang yang Sudah Divaksinasi Rencananya akan Diberi Kelonggaran Pembatasan Covid

Dua warga Virgin bersenjata ditangkap di Philadelphia karena mencoba memberikan surat suara palsu. Mereka memiliki perlengkapan QAnon di mobil mereka.***

Halaman:

Editor: Gunawan Bahruddin

Sumber: Alltop Hongkong


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah