Agen Keamanan Singapura Dalam Siaga Tinggi Setelah Serangan Teroris di Eropa

- 24 November 2020, 16:47 WIB
ILUSTRASI terorisme
ILUSTRASI terorisme /desy/Isu Bogor /

"Sebagian besar dari mereka, sebagai tanggapan atas serangan teror baru-baru ini di Prancis, membuat posting media sosial yang menghasut kekerasan atau memicu kerusuhan komunal," kata MHA.

Investigasi terhadap individu-individu ini sedang berlangsung.

Dari 23 WNA tersebut, 16 telah dipulangkan setelah ISD menyelesaikan penyelidikannya. Tujuh WNA lainnya masih diselidiki.

Di antara mereka ada seorang Malaysia yang bermaksud pergi ke Suriah atau Palestina untuk bergabung dalam kekerasan bersenjata.

Baca Juga: Ini Sifat Menarik Seorang Wanita yang Dicari Pria Dalam Menentukan Pasangan Hidup

15 lainnya adalah warga Bangladesh, sebagian besar bekerja di industri konstruksi, dan membuat postingan media sosial yang menghasut kekerasan atau memicu keresahan masyarakat sebagai tanggapan atas serangan teror di Prancis.

Salah satu dari 15 warga Bangladesh adalah Ahmed Faysal berusia 26 tahun, yang ditangkap berdasarkan Undang-Undang Keamanan Dalam Negeri menyusul penyelidikan atas kegiatan terkait terorisme.

MHA mengatakan Faysal tidak terkait dengan insiden di Prancis.

SPF dan Otoritas Imigrasi dan Pos Pemeriksaan (ICA) telah meningkatkan langkah-langkah keamanan dan patroli mereka dan ISD telah meningkatkan penyelidikan kontra-terorisme.

Baca Juga: Jangan Pernah Lakukan Hal-Hal Ini untuk Setiap Tanda Zodiak, Dia Bisa Marah lho!

Halaman:

Editor: Gunawan Bahruddin

Sumber: CNA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah