JURNAL PALOPO - Presenter acara TV Ukraina, Fahruddin Sharafmal menyerukan membunuh anak-anak.
Ini dilakukannya untuk menghancurkan Moskow. Dia juga menyerukan membunuh setidaknya satu orang warga Rusia.
Pernyataan Fahruddin Sharafmal ini ia kutip dari penjahat perang Nazi, Adolf Eichmann.
Baca Juga: Ukraina Klaim Rusia Lakukan Serangan Jalur Laut, Kapal Tembakkan Rudal Jarak Jauh
Video penampilan Sharafmal di acara pagi Channel 24 menjadi viral pada hari Selasa, meskipun diberi judul 'hari ke-17 perang Rusia-Ukraina'.
Sharafmal mengaku dia menjadi emosional karena seorang teman baiknya telah terbunuh.
“Saya mengizinkan diri saya untuk mengutip Adolf Eichmann, yang mengatakan bahwa untuk menghancurkan suatu bangsa, Anda harus menghancurkan, pertama-tama, anak-anaknya," katanya dikutip dari RT News.
"Karena jika Anda membunuh orang tua mereka, anak-anak akan tumbuh dan membalas dendam.
Baca Juga: Amerika Serikat Cap Vladimir Putin Penjahat, Invasi Rusia ke Ukraina Masih Berlanjut
"Dengan membunuh anak-anak – mereka tidak akan pernah tumbuh dewasa dan bangsa akan musnah,” katanya.
Padahal Konvensi Jenewa melarang tentara Ukraina membunuh anak-anak. Bagi Sharafmal, dia tidak terikat dengan itu.
“Karena Anda menyebut saya seorang Nazi, saya menganut doktrin Adolf Eichmann, dan saya akan melakukan segala daya saya untuk memastikan bahwa Anda dan anak-anak Anda tidak pernah hidup di bumi ini,” tambahnya.
Menurutnya ini bukan soal perdamaian, melainkan soal menang kalah dalam peperangan.
Baca Juga: Dampak Kebrutalan Rusia di Ukraina, Vladimir Putin Dikecam Pendukung hingga Sahabatnya Sendiri
“Anda harus memahami bahwa ini tentang kemenangan rakyat Ukraina, bukan tentang perdamaian. Kami membutuhkan kemenangan," ungkapnya.
Ia juga berharap bahwa kedepannya tidak ada lagi bangsa seperti Rusia di dunia.
"Jika kami harus membantai semua keluarga Anda – saya akan menjadi salah satu yang pertama melakukannya.
“Dan berharap bahwa tidak akan pernah ada lagi bangsa seperti Rusia dan Rusia di bumi ini,” katanya.
Baca Juga: Kabar Terbaru Persib Bandung, Robert Rene Alberts Juarai Penghargaan Liga 1
Eichmann adalah seorang perwira senior SS yang memainkan peran kunci dalam mendirikan kamp kematian Nazi selama Perang Dunia II.
Meskipun melarikan diri ke Amerika Latin, ia ditangkap dan diadili di Israel pada tahun 1960 dan dijatuhi hukuman mati karena kejahatan perangnya.
Channel 24 berbasis di Kiev, tetapi dimiliki oleh konglomerat media TRK Lux, yang dilaporkan dikendalikan oleh Kateryna Kit-Sadova dan suaminya Andrey, walikota Lvov di Ukraina barat.***