Nenek Jahra, Merajut Asa Lewat Kerajinan Tangan Tradisional Topi Palo

- 24 Juni 2020, 16:21 WIB
Nenek Jahra pengrajin topi Palo. /Naswandi
Nenek Jahra pengrajin topi Palo. /Naswandi /Naswandi/

"Biasa kita ambil di empang, karena sudah tua jadi saya pesan sama pemilik empang untuk dibeli,"jelas Jahra.

Dalam sehari, nenek Jahra mampu menghasilkan 8 topi, itupun proses pembuatannya secara bertahap. Mulai dari proses pengeringan hingga dibentuk menjadi sebuah topi yang siap pakai.

Terkadang, Jahra menerima pesanan dalam jumlah besar, kisaran seratus 100 topi. Harganya sendiri berkisar Rp. 8.000 hingga Rp. 15.000.

"Ada pedagang tetap yang ambil kalau sudah jadi, jika dibeli dalam jumlah banyak harganya Rp. 8.000,"pungkasnya.

Baca Juga: Membahas Kamtibmas, Forkopimda Berdialog Dengan Tokoh Masyarakat Mancani

Diketahui, keahlian membuat topi Palo ini telah diwariskan nenek Jahra turun temurun ke anak cucunya. Sekaligus untuk melestarikan karya tradisional khas Luwu.***

Halaman:

Editor: Naswandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x