Network
JURNALPALOPO - Kecelakaan lalu lintas baru-baru ini terjadi lagi di Desa Komba Kecamatan Larompong, Minggu 18 Oktober 2020.
Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 15.30 Wita, disebabkan karena supir tak bisa menguasai kendaraannya ketika menuruni jalanan dan belokan tajam.
Akibatnya supir dum truk, Mudail (55) mengalami kejadiaan naas hingga harus meregang nyawa (meninggal dunia) setelah menabrak rumah warga.
Baca Juga: ILC Batal Tayang, Fadli Zon Balas Status Karni Ilyas: Waktunya Memulai Mati Ketawa Cara Indonesia
Rumah milik Hadra (61) yang dihantam supir truk berada di Dusun Sikuku, Desa Komba, Kecamatan Larompong, Kabupaten Luwu.
Dum truk tersebut memuat tangki berisikan air bernomor polisi DD 9857 OT.
Kejadian itu berawal dari mobil yang di kendarai Mudail keluar dari badan jalan, lalu tergelincir dan terguling, kemudian menabrak rumah panggung.
Akibatnya rumah tersebut mengalami kerusakan pada bagian depan dan sisi samping kanan ambruk.
Baca Juga: Pemakaman Islam Terancam Longsor, BPBD Palopo Terjunkan Tim Bersama Warga Membuat Saluran Air
Sementara mobil dum truk mengalami kerusakan pada bahagian depan, dan tangki air terlepas dari bak mobil.
Sebelum meninggal, Mudail sempat dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Batara Guru Belopa guna mendapatkan pertolongan, namun nyawanya tidak tertolong.
Mudail kini telah dibawa pulang oleh pihak keluarganya ke rumah duka, Siwa, Kabupaten Wajo.
Hadra selaku saksi di tempat kejadian perkara (TKP) mengatakan, pada saat kejadian dia mendengar suara benturan keras.
Baca Juga: Resmi Sah, Berikut Fakta-fakta Perjalanan Cinta Nikita Willy dengan Indra Priawan
Ia lalu keluar rumah dan melihat mobil truk tersebut sudah menabrak sesuatu yang tak lain adalah rumahnya sendiri.
Hadra saat itu berada di lantai bawah kolong rumah bagian kiri. Ia kemudian meminta pertolongan warga sekitar.
“Saat itu saya berada di lantai bawah kolong rumah bagian kiri, dan terkejut mendengar suara benturan keras dari balik rumah.
"Ternyata ada mobil menabrak rumah, kemudian saya meminta tolong kepada warga,” kata Hadra.
Baca Juga: Putri Sulungnya Wisuda, Anies: Terima Kasih pada Guru dan Dosen, Semoga jadi Amal Jariyah
Dari kejadian ini Kapolres Luwu, AKBP Fajar Dani Susanto melalui Kasat Lantas, AKP Muhammadi Muhtari pun membenarkan peristiwa kecelakaan lalu lintas tunggal tersebut.
“Benar telah terjadi peristiwa lalu lintas mengakibatkan satu orang korban meninggal dunia. Saat ini sudah kami tangani, dan penyebabnya masih didalami,” jelasnya.
Sementara itu, kerugian material ditaksir capai Rp 15 juta.***
