JURNALPALOPO.COM- Dalam berita terbaru, produsen mobil Daihatsu telah menghentikan pengiriman kendaraan baik dalam maupun luar negeri.
Langkah ini diambil setelah terjadinya skandal uji coba keselamatan palsu yang sedang ditangani Kementerian Transportasi setempat.
Di Indonesia, situasi terkait skandal Daihatsu Jepang juga menjadi sorotan.
Sementara itu, kabar mengejutkan datang dari Toyota Rush yang dihentikan produksinya untuk pasar Malaysia.
Distributor resmi kendaraan Toyota, UMW Toyota Motor, telah mengonfirmasi berita ini.
Namun, berbeda dengan Toyota Rush, saudara kembarannya Perodua Aruz atau Daihatsu Terios di Indonesia masih akan terus dijual di pasar Malaysia.
Kedua model ini dirakit di fasilitas yang sama oleh Perodua di Rawang, dengan transmisi yang dibuat di Sendayan, Negeri Sembilan.
Di Indonesia, Anton Jimmi Suwandi sebagai Marketing Director PT Toyota-Astra Motor (TAM) mengungkapkan Toyota Rush masih akan dijual.
Hal ini merujuk pada performa penjualan yang performanya terus membaik, sehingga akan terus dijual dipasaran.
Baca Juga: Mengulas Yamaha FZ-X 2024: Reinkarnasi RX King dengan Sentuhan Modern, Harga Lebih Murah dari NMAX
Data dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menunjukkan bahwa Toyota Rush generasi ketiga ini telah terjual sebanyak 34.944 unit.
Data ini selama bulan Januari-November 2023, menjadikannya produk terlaris dari pabrikan asal Jepang ini di Indonesia.
Harga Toyota Rush di Indonesia mulai dari Rp282,7 juta hingga Rp306,1 juta OTR DKI Jakarta, hadir dalam dua varian, yaitu G Type dan GR Sport.
Dengan begitu, Toyota dan Daihatsu tetap aktif dalam pasar otomotif Indonesia meskipun terdapat peristiwa yang menghentikan produksi di pasar Malaysia.***