Harga Pasarannya Turun dan Sudah Tidak Punya Klub, Begini Cara Marko Simic Cari Cuan

26 Maret 2023, 15:44 WIB
Marco Simic menangkan gugatan di FIFA sehingga Persija Jakarta harus membayar Rp 7 miliar. /

JURNALPALOPO.com - Harga Pasarannya Turun dan Sudah Tidak Punya Klub, Begini Cara Marko Simic Cari Cuan.

Sengketa antara Persija Jakarta dengan eks pemainnya, Marko Simic nampaknya masih akan berlanjut.

Melalui presiden klub, Mohamad Prapanca, Persija akhirnya memberikan jawaban terkait gugatan Marko Simic yang dimenangkan FIFA.

Baca Juga: Borneo FC, Barito Putera, Madura United Berburu Pemain Muda untuk Liga 1 Musim Depan, Ada yang Sudah Deal

Sebelumnya, Marko Simic melayangkan gugatan di FIFA terkait gajinya yang tidak dibayarkan Persija selama setahun.

Akhirnya FIFA mengabulkan gugatan Marko Simic tersebut beberapa waktu lalu.

Dalam dokumen yang terdiri dari 23 halaman, FIFA menjelaskan apa saja yang harus dibayarkan Persija.

Ada 29 poin yang harus dibayarkan Macan Kemayoran dengan total mencapai 457,217 dolar AS (sekitar Rp 7 Miliar).

Baca Juga: Persebaya Surabaya Kritis Lagi, 4 Pilar Andalan Siap Hengkang? Titisan David da Silva Ikutan

Angka tersebut terdiri dari tunggakan gaji dan bonus hingga bunga lima persen yang seharusnya diterima Marko Simic.

Dalam lembar putusan tersebut, diketahui pula bahwa Simic mendapatkan bonus melimpah tiap mencetak gol, assist, menjadi top scorer, atau membawa timnya juara.

Pembayarannya sendiri wajib dilunasi Persija paling lambat 45 hari setelah putusan FIFA dibacakan.

Putusan itu sejatinya telah menguntungkan pihak Marko Simic. Namun ia sepertinya belum puas dengan nilai tersebut.

Baca Juga: Sinyal Bahaya Persib Bandung, Marc Klok Kecewa Berat, PSM Makassar Manfaatkan Peluang Reuni

Sehingga menurut Prapanca, saat ini Simic kembali melakukan banding lagi ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).

CAS merupakan pengadilan arbitrasi olahraga yang biasanya digunakan sebagai upaya terakhir mencari keadilan dalam sengketa olahraga.

Persija sendiri diketahui belum akan membayarkan ganti rugi kepada Marko Simic sebagaimana diperintahkan FIFA.

Pasalnya angka tersebut bisa saja bertambah jika banding Simic di CAS diterima.

Baca Juga: 3 Pemain Andalan PSM yang melempem di Klub Barunya, RS9 dan si Kembar Bakal Nyusul?

"Simic sekarang banding ke Court of Arbitration of Sport (CAS), prosesnya hari ini masih berlangsung dan belum ada kewajiban dari Persija bayar ke Simic," kata Prapanca dihadapan awak media, Sabtu (25/3/2023).

Persija (dan semua klub Liga 1) diketahui menggunakan landasan hukum surat PSSI yang membolehkan klub memotong gaji pemain hingga 75 persen semasa pandemi.

Dengan argumen yang terpatahkan di DRC FIFA itu, Simic berniat menggandakan keunggulan atas Persija di CAS.

Apabila Simic kembali memenangi gugatan, itu bisa menjadi preseden bagi semua pemain yang terkena dampak surat PSSI di atas.

Baca Juga: Tidak Mau Buang Uang untuk Gaji Pemain, Arsenal Bakal Jual 7 Punggawanya yang Dianggap Sampah di Klub

Sengketa Marko Simic dimulai ketika dirinya secara resmi dan sepihak mengakhiri kontrak dengan Persija Jakarta.

Hal ini sempat diungkapkan Simic melalui akun media sosialnya, @markosimic_77.

Simic sebelumnya sempat mengaku menunggu janji pihak manajemen klub untuk melunasi tunggakan gajinya.

Tetapi selama berbulan-bulan menunggu, janji tersebut tak kunjung ditepati pihak Persija.

Baca Juga: Fakta Abel Xavier Calon Pelatih Persita, Eks Liverpool dan AS Roma, Muallaf Hingga Tersangkut Kasus Doping

Persija kemudian sempat membantah tuduhan Marko Simic dengan alasan pihaknya sedang melakukan penyesuaian gaji.

Hal ini merujuk pada keputusan PSSI terkait pemberhentian kompetisi karena adanya pandemi Covid-19 yang melanda seluruh dunia.

Sengketa ini sempat dimediasi oleh Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI), namun tidak menemui jalan tengah.

Alhasil FIFA turun tangan dan memutuskan bahwa Persija bersalah dalam kasus sengketa dengan Marko Simic.

Baca Juga: WOW! Usai Pemain Wolves, Skuat Garuda Kini Diperkuat Bintang Uthrect, STY Gak Mau AFK Aja Kontra Burundi?

Jika Persija tidak mematuhi putusan tersebut, Macan Kemayoran akan mendapat sanksi berat.

Mereka tidak bisa mendaftarkan pemain baru termasuk asing dalam bursa transfer terdekat.

***

Editor: Arini Binti Rabbi

Tags

Terkini

Terpopuler