Jelang MotoGP Aragon 2020, Fabio Quartaro Khawatir Melihat Kemampuan Joan Mir di Lintasan

- 18 Oktober 2020, 13:29 WIB
Fabio Quartaro khawatir dengan kemampuan Joan Mir jelang MotoGP Aragon.
Fabio Quartaro khawatir dengan kemampuan Joan Mir jelang MotoGP Aragon. /twitter/FabioQ20

JURNALPALOPO – Jelang MotoGP Aragon, sang peraih pole position, Fabio Quartararo sepertinya khawatir dengan apa yang dimiliki Joan Mir.

Quartararo seperti melihat ada ‘kekuatan’ lain yang berada di dalam Joan Mir.

Kekhawatiran rider Petronas Yamaha ini muncul setelah melihat kemampuan Maverick Vinales dan Joan Mir di sirkuit Aragon selama sesi latihan hingga kualifikasi.

 Baca Juga: Jelang MotoGP Aragon, Andrea Dovizioso Layangkan Protes ke Danilo Petrucci, Ada Apa?

Joan Mir sendiri mengakui jika di MotoGP Aragon, dirinya yang paling mengancam dibanding yang lain.

Namun begitu, sang pemuncak klasemen sementara ini mengaku ada yang berbeda dari Joan Mir.

Dia menyebut, Vinales memiliki kecepatan dan bisa kapan saja melesat menginggalkan yang lain.

"Vinales sangat cepat dan bisa menjauh. Saya akan coba terus menempel dirinya namun tentunya tanpa mengambil banyak risiko," jelasnya seperti dikutip dari Pikiran Rakyat berjudul MotoGP Aragon 2020: Bikin Kawatir, Fabio Quartararo Lihat 'Kekuatan' Lain Dimiliki Joan Mir.

 Baca Juga: Resmi Hadir di Indonesia, Begini Spesifikasi, Harga, Kelebihan dan Kekurangan POCO X3 NFC

Selain itu, Fabio Quartararo menilai Joan Mir punya bakat dan keberuntungan dalam setiap balapan.

"Mir juga punya ritme luar biasa dan bakal keberuntungan. Dan nanti, dia start dari baris kedua. Tak mudah untuk mengalahkan dirinya," tutur Fabio Quartararo.

Disinggung soal kecelakaan di FP3 MotoGP Aragon, Fabio Quartararo sudah melupakannya dan ingin tampil maksimal.

Hal itu sudah terlihat saat dirinya menjadi yang tercepat pada sesi kualifikasi pada Sabtu, 17 Oktober 2020.

 Baca Juga: Desain Oppo F17 Pro Diwali Edition Terungkap Jelang Peluncuran 19 Oktober 2020

"Hal yang aneh adalah saya tidak memaksa, dan di momen itu saya tidak mengambil risiko."

"Setelah jatuh, saya khawatir karena saya merasakan sakit di kaki dan tidak bisa merasakan jari saya. Beruntung tidak ada yang patah meski saya tetap takut," jelasnya.***

Editor: Gunawan Bahruddin

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x