Kalender Liturgi Katolik Rabu 7 Juni 2023, Lengkap Bacaan Injil dan Mazmur Tanggapan

- 6 Juni 2023, 20:12 WIB
Bacaan kalender Liturgi Katolik Rabu 7 Juni 2023 lengkap dengan bacaan Injil dan Mazmur Tanggapan
Bacaan kalender Liturgi Katolik Rabu 7 Juni 2023 lengkap dengan bacaan Injil dan Mazmur Tanggapan /Albrecht Fietz/Pixabay

Maka kami Kauserahkan untuk dirampasi, ditawan dan dibunuh. Kami Kaujadikan sindiran dan tertawaan, orang ternista di tengah sekalian bangsa di mana kami Kaucerai-beraikan.

Baca Juga: Bacaan Liturgi Katolik Rabu 7 Juni 2023, Lengkap dengan Mazmur Tanggapan

Memang tepatlah hukuman-Mu, jika kini aku Kauperlakukan sekedar segala dosaku. Karena kami tidak memenuhi perintah-perintah-Mu dan tidak hidup baik di hadapan-Mu. Kini berbuatlah kepadaku sekehendak-Mu, sudilah mencabut nyawaku, sehingga lenyaplah aku dari muka bumi dan kembali menjadi debu.

Sebab mati lebih berguna bagiku daripada hidup. Karena aku harus mengalami nista dan fitnah, dan sangat sedih rasa hatiku. Ya Tuhan, biarlah aku lepas dari susah ini, biarlah aku lenyap menuju tempat abadi.

Janganlah wajah-Mu Kaupalingkan daripada-Ku, ya Tuhan. Lebih bergunalah mati saja daripada melihat banyak susah dalam hidupku. Sebab kalau mati, tak dapat lagi aku mendengar nista.”

Pada hari yang sama terjadilah bahwa Sara, puteri Raguel, di kota Ekbatana di negeri Media mendengar dirinya dihina oleh seorang pelayan perempuan ayahnya. Adapun Sara itu sudah diperisterikan kepada tujuh pria.

Baca Juga: Makna Dibalik Peringatan Fakultatif St. Norbertus pada Kalender Liturgi Katolik Selasa 6 Juni 2023

Tetapi mereka semua dibunuh oleh Asmodeus, setan jahat, sebelum Sara bersatu dengan mereka sebagaimana layaknya seorang isteri. Kata pelayan itu kepada Sara, “Engkau sendirilah yang membunuh para suamimu! Engkau sudah diperisterikan kepada tujuh orang, tetapi tidak ada seorang pun yang kaunikmati!

Masakan kami kaucambuki karena mereka mati! Baiklah engkau menyusul mereka saja, supaya kami tidak pernah melihat seorang putera atau puteri dari engkau!” Maka pada hari itu juga Sara sangat sedih hati, lalu menangis tersedu-sedu.

Halaman:

Editor: Eko Prasetyo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x