Pentakosta sendiri juga dianggap sebagai titik balik dalam sejarah gereja, di mana Roh Kudus secara khusus memberdayakan dan menggerakkan umat Kristiani untuk memberitakan Injil di seluruh dunia.
Perayaan Pentakosta juga memiliki makna simbolis. Lidah-lidah api yang turun pada hari itu melambangkan kuasa dan pekerjaan Roh Kudus dalam hidup umat Kristiani.
Baca Juga: Kalender Liturgi Katolik Sabtu 27 Mei 2023, Lengkap Bacaan Injil dan Mazmur Tanggapan
Selain itu, warna merah sering kali dikaitkan dengan Pentakosta, yang melambangkan api dan kuasa Roh Kudus.
Perayaan Pentakosta memiliki variasi tradisi dan kebiasaan di berbagai gereja dan negara.
Namun, intinya adalah untuk menghormati turunnya Roh Kudus dan mengakui pentingnya peran-Nya dalam hidup dan pelayanan umat Kristiani. ***