Network
JURNAL PALOPO- Tanggal 17 Agustus setiap tahunnya rutin diperingati masyarakat, sebagai perayaan Kemerdekaan bangsa Indonesia atau biasa disebut Hari Ulang Tahun RI.
17 Agustus telah menjadi momen yang sangat bersejarah bagi bangsa Indonesia. Hari itu bapak Proklamator Ir Soekarno telah membacakan teks Proklamasi Kemerdekaan RI.
Hal tersebut sebagai pertanda bahwa sejak tanggal 17 Agustus 1945, bangsa Indonesia telah menyatakan kemerdekaannya dari para penjajah yang telah menguasai Bumi Pertiwi selama ratusan tahun lamanya.
Baca Juga: Kisah Mengharukan Dua Sahabat Kuli Bangunan, Salah Satunya Kini Jadi TNI
Oleh sebab itu pemerintah telah menetapkan perayaan Hari Kemerdekaan ini, sebagai hari libur nasional setiap tahunnya.
Perayaan Hari Kemerdekaan ini juga menjadi momentum memperingati jasa-jasa para pahlawan bangsa.
Mereka rela berkorban dengan semangat juang yang tinggi, demi meraih kemerdekaan dari bangsa penjajah.
Semangat juang itu pula yang tetap dilestarikan oleh segenap kalangan masyarakat, dalam menyambut perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia di berbagai pelosok negeri.
Baca Juga: Video Viral TikTok, Negara Swedia Memiliki Waktu Siang yang Begitu Lama
Ada banyak hal atau kegiatan yang biasa dilakukan oleh rakyat Indonesia baik menjelang maupun pada saat hari pelaksanaan perayaan Kemerdekaan itu sendiri.
Namun kali ini tim Jurnal Palopo hanya akan menyebutkan lima hal, yang identik dengan perayaan 17 Agustus.
1. Upacara Bendera
Upacara bendera menjadi kegiatan rutin pada perayaan hari Kemerdekaan.
Bahkan kegiatan tersebut menjadi kegiatan yang diwajibkan pada kantor-kantor instansi pemerintahan.
Baca Juga: Demi Vaksin Covid-19, Kakek Ini Rela Naik Sepeda Sejauh 15 Kilometer jadi Viral di TikTok
Upacara bendera juga biasanya menjadi tontonan dan hiburan tersendiri bagi masyarakat sekitar.
Sebab ada saja hal-hal unik yang kadang terjadi selama pelaksanaan upacara bendera tersebut.
Seperti yang terjadi pada upacara bendera peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia yang ke-73 pada tahun 2018 lalu di Kabupaten Belu, Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Seorang siswa SMP bernama Yohanis Gama Marschal Lau yang biasa dipanggil Joni, melakukan aksi heroik dengan memanjat tiang bendera demi berkibarnya Sang Merah Putih.
Baca Juga: Ungkapan Sayang Glen Alinskie di Hari Lahir Chelsea Olivia Bikin Netizen Baper: Gemes
Hal tersebut spontan ia lakukan sebab tali untuk mengerek bendera pada tiang setinggi 23 meter itu tiba-tiba putus dan ujung tali yang biasanya mengait bendera tertarik hingga ke pucuk tiang bendera.
Sontak kejadian itu viral dan menjadi tontonan seantero negeri, Joni pun mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak.
2. Perlombaan HUT Kemerdekaan
Kegiatan ini sepertinya sudah menjadi sebuah hal yang wajib ada pada setiap perayaan HUT Kemerdekaan.
Sebab perayaan Hari Kemerdekaan akan terasa hambar bila tidak ada perlombaan.
Baca Juga: Puasa Asyura dan Tasua Bulan Muharram: Keutamaan, Niat dan Tanggal Pelaksanaan
Perlombaan yang dilakukan cukup beragam, begitupun pesertanya. Mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.
Satu hal yang spesial adalah lomba-lomba tradisional yang masih tetap dipertahankan di tengah terpaan gelombang modernisasi dunia digital.
Perlombaan seperti tarik tambang, balap karung, panjat pinang dan sebagainya menjadi hal yang identik dengan perayaan Hari Kemerdekaan.
3. Berwisata
Banyak warga yang memanfaatkan HUT Kemerdekaan untuk melakukan wisata sebab bertepatan dengan hari libur.
Baca Juga: Mengejutkan! Atlet ‘Jebolan’ Stadion Mattoanging Raih Medali di Olimpiade Tokyo 2020
Berwisata ke tempat-tempat bersejarah bisa menjadi pilihan yang tepat, karena selain untuk melepas penat bisa sekaligus menapak tilas sejarah para pahlawan dalam merebut kemerdekaan.
4. Perayaan Unik
Hari Kemerdekaan juga biasanya dirayakan dengan kegiatan-kegiatan yang unik.
Seperti pelaksanaan upacara bendera di atas puncak gunung yang biasa dilakukan oleh para kelompok pecinta alam.
Ada juga yang melaksanakan pengibaran bendera merah putih di bawah laut.
Baca Juga: Perolehan Medali Olimpiade Tokyo 2020: Indonesia Posisi 40, Jepang Puncaki Klasemen
5. Doa Bersama
Pelaksanaan doa bersama pada perayaan Hari Kemerdekaan akhir-akhir ini sudah jarang dilakukan.
Padahal kegiatan ini seharusnya juga dijadikan agenda rutin pada setiap pelaksanaan HUT RI.
Hal ini sebagai rasa syukur dan muhasabah diri dan bangsa agar kedepannya bisa lebih baik lagi dalam mengisi kemerdekaan.***
