7 Prediksi untuk Cloud Computing pada Tahun 2021

- 6 Januari 2021, 09:08 WIB
Ilustrasi cloud computing
Ilustrasi cloud computing /pixabay/Wynn Pointaux

Dalam pergeseran cepat tahun ini ke pengaturan kerja dari rumah, penyedia SaaS seperti Oracle, SAP, dan Salesforce menyediakan platform penting untuk melanjutkan bisnis seperti biasa meskipun ada gangguan.

Karena pekerjaan jarak jauh tetap menjadi pendekatan utama, semua jenis penyedia SaaS akan siap untuk berkembang pesat. Pada tahun 2021 Gartner memproyeksikan SaaS akan tetap menjadi segmen pasar cloud terbesar berdasarkan pendapatan, tumbuh menjadi $ 117,7 juta atau sekitar Rp1,6 triliun pada akhir tahun.

Namun, layanan aplikasi berbasis PaaS akan tumbuh lebih cepat, didorong oleh peningkatan penekanan pelanggan perusahaan pada platform cloud cloud-native, containerized, dan serverless.

Salah satu segmen pertumbuhan PaaS terbesar pada tahun 2021 adalah penawaran multicloud tanpa server dari Vendia, Microsoft, Red Hat, dan lainnya.

Baca Juga: Tes Psikologi: Gambar Nuasa Biru Akan Mengungkap Kepribadian dalam Diri Anda

Solusi ini dan platform kode rendah terkait akan menjadi bahan penting dalam modernisasi aplikasi lebih banyak perusahaan, transformasi digital, dan strategi kelangsungan bisnis.

Intelligent edge akan menjadi cloud on-ramp utama

Pada tahun-tahun yang lalu, pergeseran cepat sebagian besar sektor ekonomi ke pekerjaan jarak jauh memicu ledakan perangkat seluler, otomatisasi yang didukung AI (kecerdasan buatan), robotika otonom, dan platform IoT (Internet of Things) industri.

Pada tahun 2021, penyedia cloud publik akan mengalihkan sebagian besar beban kerja mereka ke platform yang canggih untuk menghadirkan latensi rendah yang diperlukan oleh aplikasi ini.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Pilih Kartu dan Temukan Pesan, untuk Meningkatkan Harga Diri Anda

Halaman:

Editor: Gunawan Bahruddin

Sumber: Info World


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah