Network
JURNALPALOPO – Gangguan disosiatif merupakan gangguan mental yang melibatkan keputusasaan dan kurangnya kontinuitas antara pikiran, ingatan, lingkungan, tindakan, dan identitas.
Semua orang mengalami waktu dimana semuanya mendengar teman atau kolega, dan beberapa menit kemudian kembali pada percakapan hanya untuk menyadari pikiran telah berada ditempat lain.
Walau hal itu bisa dikatakan sebagai lamunan, namun ternyata itu juga bisa menjadi tanda disosiatif, yang mengisyaratkan kondisi yang mendasarinya.
Baca Juga: Cari Promo Gajian? Serbu Promo Fantastis dari Shopee Gajian Sale!
Lalu, apa itu gangguan disosiatif?
Gangguan ini adalah gangguan mental yang melibatkan pemutusan dan kurangnya kontinuitas antara pikiran, ingatan, lingkungan, tindakan dan identitas.
Orang dengan gangguan ini akan melarikan diri dari kenyataan dengan cara yang tidak disengaja dan tidak sehat.
Sederhananya, seorang yang memisahkan diri karena gangguan atau karena bosan tidak mengalami sebagai gangguan.
Baca Juga: Pejuang Masa Pandemi, Semua Orang Berperan Menekan Laju Penyebaran Covid-19
Gangguan ini muncul sebagai respons terhadap pengalaman atau trauma yang luar biasa. Sama seperti oran yang selamat dari sebuah kecelakaan,atau orang yang mengalami pengalaman buruk dimasa lalu.
Berikut ini, beberapa gejala dari gangguan disosiatif.
1. Amnesia: Anda akan mengalami hilang ingatan, hal itu mencakup ingatan tentang peristiwa, pengalaman, dan orang.
2. Depersonalisasi: dimana hal ini adalah perasaan terputus dari tubuh Anda sendiri.
Baca Juga: Wajah Anda Akan Mengungkapkan Bagian Tubuh yang Tidak Sehat, Simak Caranya
3. Derealisasi: perasaan terputus dari dunia sekitar, Anda atau perasaan orang dan hal-hal yang tidak nyata.
4. Kebingungan identitas: Anda akan merasakan perasaan samar atau tidak jelas tentang siapa Anda sebenarnya.
5. Perubahan identitas: Anda akan merubah identitas Anda, detail pribadi seperti usia Anda.
6. Hilangnya perasaan atau ketidakmampuan untuk merasakan emosi sesuai dengan situasi.
Baca Juga: Jenis Kopi yang Anda Minum Dapat Menunjukkan Kepribadian Positif dan Negatif Anda
7. Kehilangan kendali atas perasaan fisik diri atau momen tubuh Anda sendiri.
8. Anda akan merasakan keterpisahan kronis diri Anda sendiri atau hidup Anda seorang-olah Anda menyaksikan hidup Anda daripada menjalaninya.
9. Stres yang signifikan atau masalah yang berulang dalam hubungan, pekerjaan, atau kehidupan sosial Anda.
10. Tidak dapat merasakan stres.
Baca Juga: Terganggu dengan Nyeri Punggung? Ini 5 Posisi Tidur Terbaik yang Mampu Mengurangi Risikonya
11. Penyakit mental atau gelaja lain seperti depresi, kecemasan, dan pikiran serta perilaku untuk bunuh diri.
Itulah tadi beberapa gejala yang bisa diderita oleh gangguan disosiatif.***
