Yamaha Ungkap Alasan Tidak Menjadikan VR46 sebagai Tim Satelit Mereka

12 Oktober 2021, 08:56 WIB
Tim VR46 tidak akan menggunakan Yamaha sebagai motornya melainkan Ducati. /

JURNAL PALOPO - Tim VR46 resmi menggandeng Ducati sebagai tim satelit mulai musim 2022.

Sebelumnya sempat dikabarkan Tim asuhan Valentino Rossi ini akan memilih Yamaha untuk motor yang akan digunakan di MotoGP.

Alasan utamanya karena hubungan baik yang sudah lama terjalin baik antara Valentino Rossi dengan pabrikan asal Jepang tersebut.

Baca Juga: Karena Pernyataan WADA, Indonesia Terancam Batal Gelar MotoGP 2022, Menpora Berikan Klarifikasi

Tetapi disisi lain, Yamaha telah memiliki Petronas Yamaha SRT Team sebagai tim satelitnya.

Tim ini berjalan baik dan memiliki prestasi luar biasa berkat Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli.

Massimo Meregalli selaku manajer tim Yamaha mengatakan tidak ada alasan untuk tidak mempercayai tim Razlan Razali yang sudah memberikan banyak untuk Yamaha.

Meregalli menambahkan alasan tersebut dia yakini sebagai sumber permasalahan atau alasan utama mengapa VR46 tidak bisa menjadi tim satelit Yamaha untuk musim depan.

Baca Juga: Yamaha YZF-R1 Maverick VInales Dijual, Berapa Harganya?

Meski begitu, hubungan Rossi dan Yamaha tetap berjalan melalui kerjasama Yamaha dengan VR46 Academy untuk mengelola tim balap di kelas Moto2.

Tim ini nantinya akan menggunakan nama Yamaha VR46 Mastercamp Team. Tim ini disupport penuh principal Yamaha Jepang yang memang selama ini bekerjasama dengan VR46 Riders Academy dalam program VR46 Mastercamp.

Beberapa pembalap Indonesia sudah pernah mengikutinya dan salah satunya yang aktif di balap supersport 600 dunia (WorldSSP) adalah Galang Hendra Pratama ataupun M Faerozi di Supersports 600 (Asia Road Race).

Masih belum jelas siapa yang akan mengisi skuad pembalap Yamaha VR46 Master Camp. Apakah akan diambil dari tim VR46 Master Camp yang berlaga di CEV Moto2 ataupun dari WorldSBK dan WorldSSP.

Di balap CEV Moto2, ada nama pembalap Thailand Keminth Kubo. Ini yang paling senior dibanding Andy Verdoia (Perancis) yang berusia 19 tahun ataupun McKinley (Filipina) yang berumur 20 tahun.***

 

Editor: Gunawan Bahruddin

Tags

Terkini

Terpopuler