JURNAL PALOPO- Pelakor memang sulit untuk dihindari, terlebih dizaman seperti saat ini. Nah berikut ini, cara untuk mengetahui pelakor mendekati suami.
Saat ini wanita diminta untuk lebih ekstra lagi dalam mendampingi pasangan agar tidak di ganggu oleh pelakor yang tengah marak.
Kasus pelakor juga kian meningkat, dimana orang-orang dengan berani memamerkannya melalui sosial media.
Baca Juga: Wajib Tahu! 5 Gejala Awal yang akan Timbul, Jika Anda Mengalami Penyakit Gagal Ginjal
Agar suami Anda tidak kepincut dengan pelakor, ketahui cara-cara pelakor dalam mendekati suami beristri.
1. Menampilkan Kecantikan
Ketika wanita mulai mencintai lelaki bersuami, maka ia akan berusaha untuk tampil secantik mungkin dimana ada kesempatan.
2. Berkomunikasi Intens
Saat wanita mencintai suami orang, mereka akan berusaha menjaga komunikasi bersama lelaki tersebut.
Bahkan ia akan berusaha untuk selalu ada untuk pria tersebut, hingga akhirnya target akan merasa nyaman.
Baca Juga: Segera Bertaubat, Ini 5 Tanda Seseorang adalah Pelakor Menurut dr. Aisah Dahlan
3. Memberikan Perhatian Lebih
Wanita yang mencintai suami orang juga akan selalu memberikan perhatian lebih, hal ini terkadang membuat pria terbuai hingga melupakan perhatian tulus dari istri sendiri.
Namun, terkadang juga ada wanita yang begitu cuek kepada suami sendiri, sehingga jangan heran jika suami Anda lebih mudah terpengaruh dengan wanita lain.
4. Bersikap Lemah Lembut
Demi bisa mendapatkan hati pria yang diinginkan terkadang wanita akan bersikap manis dan lemah lembut.
Hal ini juga berlaku kepada wanita yang lebih menyukai suami orang. Mereka akan berusaha terlihat baik dibanding istrinya sendiri.
Baca Juga: Alasan Mencintai Suami Orang Bikin Sengsara, Pelakor Wajib Tahu 7 Hal Ini
Bahkan selalu berusaha menjadi wanita lembut yang banyak diimpikan lelaki.
Itulah beberapa ciri wanita yang menyukai suami orang, ketimbang harus menjalani ikatan yang terlarang ada baiknya menikahinya saja agar terhindar dari dosa.
Namun, perlu diingat menikah tidaklah semudah membalikkan telapak tangan, meskipun laki-laki memiliki ekonomi lebih, tetapi istri sah menolak untuk dimadu, jangan sekali-kali untuk mencoba.***