Aliansi Penyelamat Ideologi Pancasila Sambangi DPRD Palopo, Menuntut RUU-HIP Dibatalkan

- 8 Juli 2020, 22:10 WIB
Unjuk rasa penolakan RUU HIP di depan Kantor DPRD Palopo. /Naswandi
Unjuk rasa penolakan RUU HIP di depan Kantor DPRD Palopo. /Naswandi /Naswandi /

Namun pertemuan ini membuat Aliansi kecewa, dikarenakan tidak semua anggota dewan hadir dalam pertemuan.

Baca Juga: Jalani Pemeriksaan Rapid Test, Anggota DPRD Luwu Minta Dinas Kesehatan Transparan dalam Pelaksanaan

Baca Juga: Tak Hanya Lewat Butiran Cairan, WHO Kini Umumkan Bukti Baru Virus Corona Menyebar Lewat Udara

Baca Juga: Tukang Ojek Ditangkap Satres Narkoba Polres Palopo, Terkait Kepemilikan Narkotika

"Ini pembahasan sangat penting berkaitan dengan nasib bangsa kita, semestinya semua anggota DPRD hadir," terang salah satu perwakilan Aliansi API Pancasila.

Namun hal ini disanggah anggota DPRD dengan dalih, domain pembahasan produk hukum adalah rana komisi satu, jadi yang hadir adalah anggota dewan dari komisi satu.

"Inikan produk hukum, jadi komisi satu yang hadir karena memang ini rana kami," jelas Baharman Supri.

Terkait tuntutan Aliansi, Baharman Supri mengatakan pihak DPRD Palopo sangat merespon dan akan ditindak lanjuti dengan mengirim faks ke DPR RI, Presiden dan Kapolri.

Penyerahan poin tuntutan Aliansi Penyelamat Ideologi Pancasila pada Komisi I DPRD Palopo. /Sari Maya.
Penyerahan poin tuntutan Aliansi Penyelamat Ideologi Pancasila pada Komisi I DPRD Palopo. /Sari Maya.

Baca Juga: Perkokoh Ketersediaan Pangan, Kadis Pertanian Luwu Canangkan Percepatan Tanam di Walmas

Halaman:

Editor: Naswandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah