Selain air yang mencapai ketinggian dada orang dewasa. Banjir ini juga diikuti oleh rendaman lumpur setinggi lima centi meter.
"Proses evakuasi kita lakukan dengan perahu karet, kita juga himbau warga agar waspada,"kata Koordinator TRC BPBD Kota Palopo, Richard.
"Tiga orang kita evakuasi, diantaranya lansia dan juga ada bayi berusia empat bulan,"jelas Richard.
Usai dievakuasi dari lokasi banjir, bayi tersebut dilarikan ke rumah kerabatnya.
Baca Juga: Apresiasi Donor Darah Djaskoe dan Sentil Pemkot Palopo, Haidir Basir: PMI Berjalan Tanpa APBD
Wilayah jalan Belimbing kelurahan Amasangan, Kecamatan Wara, memang merupakan langganan banjir.
Saat hujan lebat, lokasi itu selalu direndam banjir yang akibatkan puluhan rumah warga tergenang, dan harus relakan sejumlah barang-barangnya.
Sampai saat ini, masalah banjir di jalan Belimbing belum menemukan solusi yang tepat dari pihak pemerintah Kota Palopo.
Warga yang mendiami wilayah itu harus was-was, saat hujan lebat mulai turun.