Titik Rawan dan Rekayasa Lalulintas di Palopo untuk Menghindari Kemacetan Akibat Unjuk Rasa 11 April

JURNAL PALOPO - Aksi besar-besaran dilakukan hari ini serentak diseluruh wilayah di Indonesia.

Aksi unjuk rasa ini dilakukan mahasiswa dan berbagai elemen lainnya pada Senin, 11 April 2022.

Khusus di Palopo, Satlantas Polres Palopo telah mengantisipasi kemacetan dengan melakukan rekayasa arus lalu lintas.

Baca Juga: Marko Simic Bertahan atau Menunda Perpisahan, Jakmania: The One and Only Marko Simic

Beberapa titik terpaksa harus ditutup dan dialihkan ke jalan lain yang bisa dilalui.

Berdasarkan infografis rekayasa lalulintas yang dirilis Satlantas Polres Palopo pa Minggu, 10 April 2022, untuk kendaraan roda 6 keatas dari arah selatan dialihkan ke jalan Islamic Centre.

Sementara kendaraan dari arah utara dialihkan ke Jl To’ciung. Kemudian kendaraan dari arah selatan dialihkan ke Jl Ahmad Razak.

Adapun titik rawan unjuk rasa yakni, Jl Andi Djemma, Jl Mungkasa, dan Jl Anggrek.

Baca Juga: Persik Kediri Lepas 11 Pemain, Youssef Ezzejjari Kena Getahnya, Persebaya Siap Berikan Tempat Marukawa

Radius pengalihan lalu lintas dari titik unjuk rasa adalah sekitar satu sampai dua kilometer.

Kapolres Palopo, AKBP HM Yusuf Usman SH SIK MT sebelumnya mengatakan akan menyiagakan 700 personel untuk mengawal penyampaian aspirasi oleh mahasiswa yang berjumlah sekitar 3.500 orang.

Aksi serentak ini dilakukan mahasiswa seluruh Indonesia dengan membawa enam tuntutan yakni:

Baca Juga: 3 Zodiak yang akan Melakukan Petualangan Cinta Bersama Pasanganya Mulai Hari Ini, Kaliankah Salah Satunya?

1. Menuntut Presiden Joko Widodo bersikap tegas menolak dan memberikan pernyataan sikap terhadap penundaan Pemilu 2024 atau masa jabatan tiga periode, karena sangat jelas mengkhianati konstitusi.

2. Mendesak Presiden Jokowi untuk menunda dan mengkaji ulang UU IKN termasuk dengan pasal-pasal yang bermasalah, serta dampak yang ditimbulkan dari aspek lingkungan, hukum, sosial ekologi, dan kebencanaan.

3. Menuntut Presiden Jokowi untuk bisa menstabilkan harga dan ketersediaan bahan pokok di masyarakat dan kelangkaan minyak goreng.

4. Meminta Presiden Jokowi mengusut tuntas para mafia minyak goreng serta mengevaluasi kinerja menteri terkait.

Baca Juga: Dahsyat! Striker Incaran Persebaya Bisa Main di 6 Posisi, Taisei Marukawa dan Bruno Moreira Lewat

5. Menuntut penyelesaian konflik Agraria.

6. Meminta presiden dan wakil presiden berkomitmen penuh dalam menuntaskan janji kampanye di sisa masa jabatannya.***