Tak Punya Target, AMIN Cuma Main-main? Kubu Nasdem dan PDIP Tidak Bakalan Bersatu Diputaran Kedua

- 12 Januari 2024, 13:50 WIB
Pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar
Pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar /Foto: Antara/

JURNALPALOPO.COM - Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia, Hanta Yuda, menghadirkan pandangan yang menarik terkait dinamika politik Pilpres 2024.

Dalam analisisnya, Hanta meragukan kesatuan partai pengusung pasangan Anies-Muhaimin, yaitu PKB dan PKS, terutama jika pemilihan berlanjut ke putaran kedua.

Fokusnya adalah pada potensi perpecahan antara PKB dan PKS, yang mungkin terjadi dalam pertarungan antara Ganjar-Mahfud dan Prabowo-Gibran.

Baca Juga: Prabowo Mau Buat Petani Indonesia Seperti di Jerman, Disko-disko Setelah Berladang

Menurut Hanta, Pilpres 2024 bisa menjadi panggung pertarungan antara dua pasangan, yaitu Ganjar-Mahfud melawan Prabowo-Gibran.

Ia meramalkan bahwa Anies-Muhaimin mungkin akan tersingkir di putaran pertama, dan jika itu terjadi, Hanta ragu bahwa PKB dan PKS akan memiliki sikap yang sama untuk mendukung Ganjar-Mahfud di putaran kedua.

Analisis Hanta juga menyoroti dinamika politik yang sangat dinamis, dengan kemungkinan munculnya peta koalisi baru di putaran kedua.

Ia menyadari bahwa partai-partai yang mendukung Anies-Muhaimin mungkin mengambil sikap yang berbeda dalam konteks perubahan politik yang cepat.

Baca Juga: Korsel Mulai Duluan, KF-21 Boramae Masuk Jalur Produksi, Kerjasama dengan Indonesia Putus?

Halaman:

Editor: Gunawan Bahruddin

Sumber: berbagai sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x