Perlu diketahui, Kemenag menetapkan 1 Syawal 1444 Hijriah berdasarkan hasil sidang isbat yang melalui pemaparan metode Rukyatul Hisab.
Dimana diketahui posisi hilal pada Kamis (20/04/2023) belum memenuhi kriteria.
Sementara, Muhammadiyah dalam menentukan 1 Syawal 1444 Hijiriah menggunakan metode Hisab.
Baca Juga: Kumpulan Link Twibbon Hari Raya Idul Fitri 2023, Buat Lebaran Lebih Berwarna
Dimana untuk data Hisab, pada Kamis (20/04/2023), posisi hilal saat matahari terbenam di seluruh wilayah Indonesia berada di atas ufuk dengan ketinggian antara 0° 45' (0 derajat 45 menit) sampai 2° 21,6' (2 derajat 21,6 menit) dengan sudut elongasi antara 1° 28,2' (1 derajat 28,2 menit) sampai dengan 3° 5,4' (3 derajat 5,4 menit). ***