Indonesia Rugi 180 Triliun, Jokowi Bongkar Penyebab Utamanya, Ada Apa dengan Pelayanan Tanah Air

26 April 2024, 09:10 WIB
Jokowi soroti kerugian negara di bidang kesehatan yang tembus 180 triliun. /Foto: Humas Setkab/Rahmat

JURNALPALOPO.COM- Presiden Jokowi klaim Indonesia rugi 180 triliun.

Bahkan Jokowi mengaku heran dengan hal tersebut.

Namun disisi lain Jokowi juga memakluminya.

Baca Juga: Silaturahmi Perbakin Palopo Jelang Muskot, Kapolres Dukung Penuh Kegiatan PRAPORPROV 2025

Diketahui, kerugian tersebut terjadi di bidang kesehatan.

Dimana masyarakat Indonesia sendiri, bak ragu dengan kualitas dan pelayanan tanah air.

Menurut data yang dibeberkan Jokowi, ada satu juta warga Indonesia memilih berobat luar negeri.

Hal ini kemudian jadi pemicu dari kerugian itu.

Baca Juga: Harga Kebanting Parah, Barito Putera Buru Striker Label Timnas Nigeria, PSM Makassar Ditinggal Daffa Salman

Jokowi dengan gamblang beberkan hal itu pada Raker Kernas, yang berlangsung di ICE SBD Tangerang.

Dia membeberkan, jika banyak warga Indonesia yang memilih berobat ke Malaysia, Singapura, Jepang dan negara Eropa lainnya.

"Kita (Indonesia) kehilangan 11,5 Miliar USD, kalau dirupiahkan Rp180 triliun hilang,"kata Presiden Jokowi, Rabu, 24 April 2024 lalu.

Baca Juga: Terjawab Alasan Mengapa Pembukaan Pendaftaran CPNS 2024 Belum Dibuka, Ini Penjelasan BKN

Meski mengeluh dengan fenomena tersebut.

Namun Jokowi juga memaklumi semuanya.

Hal itu tidak lepas dari kualitas pelayanan di Indonesia sendiri.

"Pasti ada penyebabnya dan ini harus segera diselesaikan,"tegas Joko Widodo.

Baca Juga: Ngopi Sambil Sharing Jelang One Prix, Komunitas Motor Soroti 2 Hal Urgen, Kapolres Buka Ruang Koordinasi

Menurut Jokowi, 90 persen bahan farmasi masih diimpor, sedangkan alat kesehatan diangka 52 persen.***

Editor: Sari Maya

Tags

Terkini

Terpopuler