Waspada! Ubur-ubur Penuhi Pantai Glagah di Kulon Progo

- 4 Juli 2020, 11:43 WIB
Ilustrasi ubur-ubur di pantai. Pixabay/kitbitboo
Ilustrasi ubur-ubur di pantai. Pixabay/kitbitboo /

JURNALPALOPO.com - Akhir-akhir ini, Pantai Glagah di Kulon Progo dipenuhi oleh bangkai ubur-ubur yang mati terdampar.

Kemunculan ubur-ubur di pantai selatan tersebut sudah terjadi sejak seminggu terakhir, ini diungkapkan Koordinator SAR Linmas Rescue Istimewa (SRI) Wilayah V Pantai Glagah, Aris Widiatmoko.

Hewan ini termasuk hewan terunik di dunia ini karena bentuk penampilannya yang tidak biasa, namun di ketahui cukup berbahaya bagi kesehatan.

Baca Juga: Sepanjang 2020, Sudah 100 Orang Pelaku Narkoba yang Divonis Mati

"hewan laut bertekstur kenyal tersebut cukup berbahaya bagi kesehatan manusia bila tersentuh".

Ubur-ubur yang terdampar di pantai Glagah Kulon Progo SAR Linmas Rescue Istimewa (SRI) Wilayah V Pantai Glagah
Ubur-ubur yang terdampar di pantai Glagah Kulon Progo SAR Linmas Rescue Istimewa (SRI) Wilayah V Pantai Glagah

Dilansir dari PORTAL JOGJA berjudul Awas! Ubur-ubur Berada di Pantai Selatan Kulon Progo,

Ubur-ubur yang terdampar itu bernama ubur-ubur api atau physalia physalis,", Jumat, 3 Juli 2020.

Baca Juga: Keluarga Besar TNI Kehilangan Prajurit Terbaik Pada Misi PBB di Kongo

Sengatan tentakel ubur-ubur tersebut dapat menimbulkan rasa panas di kulit dan dapat menyebabkan sesak nafas bahkan pingsan.

"Orang dewasa yang sedang dalam kondisi sehat kemungkinan bisa menahan dampak sengatannya, tapi kadang yang memiliki riwayat penyakit terlebih anak-anak biasanya tidak tahan efek sengatan itu," ungkapnya.

Walaupun demikian, menurutnya hingga saat ini belum ada pengunjung yang di laporkan tersengat ubur-ubur ini.

Dia pun menghimbau untuk para pengunjung terutama yang membawa anak-anak, agar selalu di awasi.

Baca Juga: Cerita di Balik Viralnya Video Longsor di Battang Barat, Histeris Hingga Bergegas Mencari Jaringan

Selain jangan mandi di laut, juga mewaspadai adanya ubur-ubur yang bulan-bulan ini sedang muncul di peraiaran laut selatan.

"Jangan di pegang dan upayakan untuk dihindari, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Berwisata aman, nyaman dan patuhi himbauan petugas sarlinmas setempat," pungkasnya.***

(Penulis : Andre Desca Budi Gunawan)

Editor: Gunawan Bahruddin

Sumber: Portal Jogja (PRMN)


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x