JURNAL PALOPO - Pengacara Deolipa Yumara membuka fakta baru tentang Mantan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo.
Bekas pengacara Bharada E (Richard Eliezer) kembali angkat bicara terkait kasus pembunuhan berencana Brigadir J, yang meret Ferdy Sambo.
Perlu diketahui bahwa Deolipa Yumara menjadi pengacara Bharada E setelah mendapat tawaran dari rekannya, Kanit Doktor Suradi, yang menangani kasus kematian Brigadir J.
Baca Juga: Persib Bandung Dibantai PSM Makassar, Luis Milla Ternyata Demam Seharian
Melalui Kanal YouTube Karni Ilyas Club, pada tanggal, 18 Agustus 2022, Deolipa Yumara buka suara secara blak-blakan.
Fakta yang disebut membuat khalayak sedikit tercengang. Dimana Deolipa Yumara menyebut Ferdy Sambo ada dugaan penganut biseksual (LGBT).
"Semua ini tidak ada yang LGBT kecuali si psikopat, L-nya hilang T-nya hilang G-nya hilang, tinggal B, B itulah Sambo," kata Deolipa
"B ini kan biseksual pak, bisa sama wanita, wanita iya, laki juga iya, bisa punya selingkuhan wanita, bisa juga laki-laki, nama juga biseksual," lanjutnya.
Baca Juga: Aman dan Lebih Alami, Rahasia Tahan Lama di Ranjang Dibongkar Habis Dokter Boyke
Lebih lanjut Deolipa Yumara menceritakan obrolannya bersama Bharada E terkait Brigadir J, dimana Brigadir J bukanlah seorang penganut LGBT ataupun Biseksual.
"Ketika pak Suradi bilang, sodaraku ini ada potensi LGBT, artinya intelijen sudah jadi, bahwa sayanya pernyataan Suradi sudah saya pegang LGBT," tutur Deolipa Yumara.
Menurut Deolipa, dia berani mengungkapkan hal tersebut, lantaran yang memberitahunya adalah Kanit Doktor Suriadi.
Lebih lanjut Deolipa Yumara kembali ke perbincangan soal skenario kematian Brigadir J.
Baca Juga: Khusus untuk Pasutri! Bertahun Menikah Tapi Belum Hamil, Ikuti Saran Dokter Boyke Biar Lebih Strong
Menurut Deolipa, skenario yang dibuat oleh pemain-pemain atau orang di belakang Ferdy Sambo, membuat Bharada E menjadi pemain tunggal.
Dengan harapan Bharada E dapat lepas dengan SP3 karena bela paksa, dengan skenario tembak-menembak.
Menurutnya titik permasalah ada pada Kuat Maruf yang juga merupakan tersangka kasus pembunuhan berencana Brigadir J sekaligus asisten rumah tangga (sopir pribadi) Ferdy Sambo.
"Bukan urusan cinta, Kuat mungkin menaruh dendam, Kuat ini bukan biseksual juga," kata Deolipa.
Baca Juga: Pekan ke- 7 Liga 1, Ini Jumlah Penonton dan Rincian Perlaga, Ada Klub yang Kehilangan data Tarik
Untuk kasus tersebut, Deolipa menyebut bahwa dia sepakat dengan Kabareskrim soal penyebab kematian Brigadir J.
"Bahwa hanya Tuhan, hanya Kuat Maruf, Bripka RR, Putri Candrawathi dan Yousa (Brigadir J) yang tahu soal apa yang terjadi sebenarnya," ucap Deolipa diakhir podcast.
Di Tempat berbeda Deolipa Yumara menduga Ferdy Sambo memiliki kelainan seksual yang mempengaruhi kondisi psikologisnya hingga menjadi psikopat.
Menurutnya Ferdy Sambo penganut biseksual sejak dua tahun kemarin.
Baca Juga: Sadis! Anggota Brimob Meninggal Usai Ditindak Senior, Pihak Keluarga Surati Presiden Jokowi
"Dia (Ferdy Sambo) adalah biseksual. Tingkat cemburunya tinggi karena bisa bercinta dengan beberapa orang," kata Deolipa, Sabtu, 20 Agustus 2022.***